KARIER PEMAIN : Evan Dimas Bawa Sarung dan Alquran ke Spanyol

Karier pemain Evan Dimas akan berlanjut di Spanyol. Evan tak lupa membawa sarung dan Alquran.

Solopos.com, BARCELONA — Karier pemain sepak bola Evan Dimas Darmono akhirnya berlanjut di Spanyol. Evan telah berangkat ke Spanyol, Jumat (7/8/2015) kemarin.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Dikutip dari Liputan6.com, Sabtu (8/8/2015), guna menunjang performa dan kebutuhannya selama di Negeri Matador, mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu mengaku sengaja membawa sejumlah barang.

“Saya membawa sarung dan Alquran untuk ibadah saya di sana, tentunya sepatu bola juga,” ujar Evan Dimas.

Rencananya, Evan Dimas mengikuti latihan bersama tim Divisi II Spanyol. Belum jelas klub yang akan menjadi tempat pemain berusia 20 tahun tersebut berlabuh. Karier pemain Evan Dimas diprediksi bersinar apabila terus berada di Spanyol.

Klub asal Spanyol yang bakal memberikan ilmu kepada Evan Dimas karena tertarik melihat pertandingannya di cabang sepak bola SEA Games 2015 Singapura. Di kejuaraan tersebut, gelandang berusia 20 tahun itu mencetak empat gol.

Evan Dimas juga mendapat dukungan penuh dari pihak keluarga. Hanya satu pesan yang paling sering diucapkan sang orang tua, jangan lupa salat.

Selain Evan Dimas, kabarnya bintang muda Persib, Hanif A. Sjahbandi, juga bertolak ke Spanyol untuk mengikuti latihan. Namun, Evan mengaku tidak mengetahui hal itu.

“Saya tidak tahu kalau ada pemain muda Persib yang ikut ke Spanyol,” ucap Evan.

Sejauh ini belum diketahui klub yang akan dibela Evan di Spanyol. Namun, pemain mungil itu harus tinggal cukup lama di Negeri Matador.

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, ini bukan kali pertama Evan Dimas pergi ke Spanyol. Pada 2012 lalu, pemain kelahiran 13 Maret 1993 itu terpilih menjadi wakil Asia dalam ajang pencarian bakat bertajuk Nike The Chance. Selama di Barcelona, Evan digembleng di Akademi Barcelona, La Masia.

Tidak ada pilihan lain bagi Evan Dimas selain bermain di luar Indonesia. Kompetisi di Indonesia yang sedang vakum menuntut Evan harus mencari peruntungan di negeri orang. Karier pemain Persebaya itu akan lebih bersinar di luar negeri.

Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan, berharap karier pemain andalannya itu bisa semakin bersinar. Evan Dimas bisa memotivasi pemain muda lainnya untuk merumput di Eropa. Karier pemain Timnas Indonesia itu menanjak saat berlaga di Piala AFF U-19 2013 lalu.

“Saya berharap Evan Dimas bisa memotivasi pemain muda yang ingin merumput di Eropa. Apabila Evan benar bergabung, saya ingin pemain muda berbakat Indonesia menyusulnya untuk ke Eropa,” kata Ibnu Grahan.

Ibnu tak lupa memberikan pesan kepada mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu. “Saya juga memberi pesan kepada Evan agar ia betah di sana apabila jadi bergabung dengan klub Spanyol. Karena banyak pemain kita apabila bergabung dengan tim luar biasanya akan mengalami home sick,” tambah Ibnu.

Menurut manajer Timnas U-23, Gede Widiade, sebenarnya Evan mendapat tawaran dari klub asal Jepang, Jubilo Iwata. Namun, pria berkacamata itu melihat tawaran dari klub Spanyol lebih serius sehingga dia mengirim Evan Dimas ke Eropa.