SOLOPOS.COM - Fencer Jateng, Okta Vira Rahman (kiri), bertanding melawan Dewi Supriyati dari Jawa Barat pada kelas floret beregu putri kategori pelajar SMA pada Kejurnas Anggar Antarpelajar PPLP dan PPLD 2015 di Asrama Haji Donohudan, Ngempak, Boyolali, Selasa (22/12). (JIBI/Solopos/Hanifah Kusumastuti)

Kejuaraan Anggar menyajikan kontingen Jateng menjadi juara umum.

Solopos.com, SOLO – Perjuangan keras fencer Jateng di Kejurnas Anggar Antarpelajar PPLP dan PPLD 2015 tidak berakhir sia-sia. Mereka memastikan sebagai juara umum setelah memborong enam medali di kejurnas yang digelar di  Gedung Muzdalifah, Asrama Haji Donohudan, Ngempak, Boyolali, tersebut.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

Meski kejurnas ini masih menyisakan satu hari lagi, Rabu (23/12/2015), namun perolehan emas Jateng sudah tak terkejar lagi oleh tim-tim lain. Pada Selasa (22/12/2015), Jateng mengantongi enam medali emas, masing-masing dua dari kategori pelajar SMP dan empat dari kategori pelajar SMA.

Mereka unggul tiga emas dari Jawa Timur (Jatim) yang menempati peringkat kedua perolehan sementara medali. Sementara pada hari terakhir di Kejurnas Anggar Antarpelajar PPLP dan PPLD 2015 tinggal menyisakan dua nomor, yakni sabel beregu putra kategori pelajar SMA dan floret beregu putra kategori pelajar SMA.

“Ini sudah sesuai target. Pada kejurnas tahun lalu di Palembang, kami mengantongi lima emas dan bisa jadi juara umum. Kali ini sudah ada enam emas. Dan besok [Rabu] kami masih yakin bisa menambah dua emas lagi di nomor sabel beregu putra SMA dan floret beregu putra SMA,” ujar salah satu pelatih anggar Jateng, Hendra Faradilla, ketika dijumpai Solopos.com di sela-sela kejuaraan.

Jateng mengunci podium juara umum setelah tim floret beregu putri Jateng mempersembahkan medali emas, Selasa. Tim yang diperkuat Okta Vira Rahman, Putri Faradilla, Desi Megalani, Risnandia Paramandi tersebut menundukkan Jawa Barat (Jabar) dengan skor 43-42. Perjuangan Okta Vira dkk. memperoleh emas sangat dramatis karena mereka bisa bangkit meski sempat tertinggal dari lawan.

“Ya, tadi sempat tertinggal jauh, kami senang bisa mengejar dan berbalik menang. Kami memang sengaja menarik pemain, lalu pasang Okta Vira sebagai strategi,” lanjut Hendra.

Sayang Jateng gagal memperoleh medali emas pada nomor dagen beregu putri dan sabel beregu putri tingkat pelajar SMA. Jateng sama-sama dikalahkan Jawa Timur (Jatim) pada dua nomor itu di babak final. Di kelas dagen beregu putri, Jateng kalah tipis 41-45. Sedangkan di sabel beregu putri, mereka takluk 43-45.

“Ya, mungkin kurang beruntung saja. Kalahnya juga sangat tipis. Anak-anak mungkin terlalu tegang,” ungkap Hendra yang juga pelatih anggar Solo tersebut.

Kunci Jateng bisa mempertahankan juara umum Kejurnas Anggar Antarpelajar PPLP dan PPLD tidak lain karena persiapan matang. Yusuf Aprilian dkk. telah berlatih intensif selama berbulan-bulan sebelum turun di kejurnas ini. “Persiapan untuk Kejurnas PPLP dan PPLD ini sekaligus untuk Pra-PON kemarin. Jadi, begitu setelah kami turun di Pra-PON, kami langsung turun kejurnas ini. Di Pra-PON hasilnya bagus, kami lolos, jadi di sini tinggal meneruskan.” Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos

Klasemen Sementara Perolehan Medali di Kejurnas Anggar AntarPPLP dan PPLD 2015 (5 Besar)

Ketegori Pelajar SMP

No Tim Emas Perak Perunggu

  1. Jateng 2 1 5
  2. Aceh 2 – –
  3. Jatim 1 3 6
  4. Jabar 1 1 –
  5. Banten – 1 –

Ketogori Pelajar SMA

No Tim Emas Perak Perunggu

  1. Jateng 4 4 5
  2. Jatim 2 – 2
  3. Jabar 1 3 2
  4. Sumsel 1 1 1
  5. Kalbar 1 – –

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya