SOLO – Sekitar 450 peserta dari usia anak-anak hingga remaja siap memanaskan turnamen Kejurkot Bulu Tangkis PBSI Solo & Exist Sari Bumi Cup di GOR AUB Solo, Senin-Jumat (20-24/2/2012).
Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
“Jadi ada penyesuaian umur, seperti peserta yang berumur sembilan tahun masuk ke kelompok usia dini madya. Sedangkan peserta yang berumur 10 tahun masuk kelompok usia dini utama. Masing-masing kelompok masih terbagi dalam kelompok putra dan putri,” urai Sumarno.
Dalam turnamen yang digagas Pengkot Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) Solo dan didukung Exist Saribumi tersebut, lanjut Sumarno, panitia juga mengundang peserta atau kelompok-kelompok bulu tangkis dari luar kota, seperti Karanganyar, Boyolali, Sukoharjo dan Sragen. Sederet persatuan bulu tangkis (PB) di Solo sendiri dipastikan akan mengirimkan delegasi mereka di Kerjurkot kali ini.
“Jadi, ratusan peserta itu akan mewakili PB-nya masing-masing. Di antaranya, dari PB PMS, PB Purnama, PB Mekar Jaya dan PB Sari Bumi. Kami juga undang peserta luar kota, khususnya kelompok remaja, karena di Solo untuk kelompok remaja mulai menipis. Biar persaingan tambah sengit,” sambung Sumarno.
Turnamen ini, menjadi Kejurkot pertama yang digelar Pengkot PBSI Solo pada 2012. Tahun ini, Pengkot PBSI Solo mengagendakan dua kali Kerjurkot dan satu multi-Kerjurkot. “Untuk wasit di turnamen ini, kami akan turunkan wasit-wasit yang kemarin mengikuti pelatihan dari PBSI,” tandas Sumarno selaku pengurus Bagian Umum Pengkot PBSI Solo.
JIBI/SOLOPOS/Hanifah Kusumastuti
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
