Sport
Minggu, 15 Desember 2013 - 13:40 WIB

Kejurnas Karate Bantul Open IV Bergulir

Redaksi Solopos.com  /  Wisnu Wardhana  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua karateka yang berlaga di nomor Kumite Junior -75 kg. (JIBI/Harian Jogja/Gilang Jiwana)

Harianjogja.com, JOGJA-Setelah melalui masa persiapan yang cukup panjang, kejuaraan nasional dua tahunan Bantul Open IV akhirnya bergulir. Digelar di GOR Amongraga Jogja 14-15 Desember 2013, kejuaraan ini mempertemukan dojo-dojo dari seluruh Indonesia.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Bantul Open IV kali ini mempertandingkan lebih banyak nomor serta diikuti lebih banyak atlet. Tak hanya dari dojo-dojo di pulau Jawa, beberapa dojo dari luar Jawa juga ikut serta.

Advertisement

Secara keseluruhan, lebih dari 200 karateka junior berusia di bawah 21 tahun ambil bagian dalam kejurnas ini. Mereka bertanding di 48 nomor individual dan empat nomor kata beregu yang dilombakan. Nomor-nomor itu dibagi ke dalam enam kelompok umur yaitu Usia Dini, Pra Pemula, Pemula, Kadet, Junior dan U21.

Ketua Pengkab Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (Forki) Bantul, Irwansyah Ginting mengatakan, Bantul Open IV kali ini direncanakan sebagai sarana pembinaan karateka usia muda. Sehingga panitia membatasi usia peserta maskimal 21 tahun yang akan berlaga di kelas U21.

Menurut dia, dengan menambah frekuensi pertandingan bagi atlet usia dini, mereka akan mendapatkan pengalaman sehingga lebih matang ketika harus menghadapi kejuaraan di tingkat Internasional. “Tujuan utamanya memang untuk pembinaan atlet junior, apalagi saat ini di Indonesia pembianan karateka junior sedang digenjot,” ujar dia.

Advertisement

Sebagai tuan rumah, Forki Bantul menargetkan 10 medali emas dan menempati posisi tiga besar. Namun hingga berita ini ditulis, persaingan perebutan medali masih berlangsung dan akan mencapai puncaknya Minggu (15/12/2013) malam.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif