Sport
Jumat, 18 Oktober 2013 - 01:15 WIB

Kemenpora Salurkan Bantuan Atlet

Redaksi Solopos.com  /  Wisnu Wardhana  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menpora Roy Suryo (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Harianjogja.com, JOGJA— Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menepati janjinya untuk memberikan penghargaan dan bonus bagi pelaku olahraga berprestasi. Sebanyak 523 insan olahraga Kamis (17/10/2013) menerima penghargaan dan bonus dari Kemenpora yang diserahkan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo.

Dari 523 penerima penghargaan yang digelar di Sahid Rich Hotel Sleman, 487 di antaranya merupakan olahragawan pelajar dan mahasiswa berprestasi. Nilai bantuan untuk olahragawan pelajar dan mahasiswa ini berkisar antara Rp5 juta hingga Rp10 juta tergantung jenjang pendidikan. Selain itu, atlet dan pelatih berprestasi di tingkat nasional dan internasional juga mendapatkan penghargaan sesuai prestasi mereka.

Advertisement

Tak hanya kalangan atlet dan pelatih yang masih aktif yang mendapatkan penghargaan. Pada Haornas kali ini Kemenpora juga memberikan bantuan Hari Tua pada 19 atlet veteran yang pernah berjaya. Penerima bantuan hari tua ini dibagi dalam dua kategori berdasarkan prestasi. Masing-masing mendapatkan bantuan senilai Rp125 juta dan Rp37,1 juta.

Menpora Roy Suryo mengatakan, untuk tahun ini sebenarnya Kemenpora berencana memberikan penghargaan pada 1.000 pelaku olahraga, namun untuk kali ini baru 523 orang yang telah melewati tahap verifikasi Kemenpora. Sisanya akan diberikan secara bertahap hingga memenuhi target pemberian penghargaan. “Tahapannya memang cukup panjang, jadi belum semua ter-cover, tapi secara bertahap akan kami penuhi target ini,” ujarnya.

Sementara untuk bantuan Hari Tua yang diberikan pada mantan atlet yang berprestasi, Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Lalu Wildan mengatakan, pemberian bantuan berupa uang merupakan bentuk bantuan baru yang ditetapkan pihaknya.
Sebelumnya mereka memberikan bantuan berupa rumah senilai Rp125 juta untuk mantan atlet peraih medali perak dan emas di ajang internasional. Namun karena kendala sulitnya mencari rumah senilai itu yang sesuai keinginan penerima bantuan, Kemenpora akhirnya memutuskan untuk memberikan dalam bentuk uang tunai. “Kalau paketnya memang kami bagi dua sesuai prestasi mereka dulu. Tentu kami berharap akan semakin banyak seiring makin banyak data yang masuk ke kami,” jelas Wildan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif