Stadion Maguwoharjo (slemania.or.id)
SLEMAN—Kericuhan antarsuporter yang terjadi saat laga PSS Sleman kontra Persis Solo, Sabtu (21/4) ditaksir menimbulkan kerugian materi sebesar Rp20 juta.
Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo
Hal tersebut diungkapkan Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Stadion Maguwoharjo, Sarah Waluyo yang dihubungi Harian Jogja, Minggu (22/4). Ia menyayangkan kejadian yang menyebabkan berbagai fasilitas yang ada di stadion rusak. Berdasarkan hasil inventarisasi kerusakan sementara tercatat kurang lebih sembilan bagian Stadion harus mendapat perbaikan.
“Angka tersebut baru taksiran sementara, karena saat ini kami belum selesai melakukan inventarisasi apa-apa saja yang rusak,” ucap dia.
Lebih lanjut, Sarah memaparkan, fasilitas yang menjadi korban keganasan kedua suporter adalah pecahnya kaca jendela Stadion bagian timur, pintu ruang ganti dan loker pemain tamu yang berada di sisi dalam Stadion dan beberapa fasilitas toilet seperti wastafel.
Selain itu juga tercatat beberapa lampu stadion yang pecah, pintu gerbang stadion lantai dua yang dijebol massa, dan kanopi tribun timur yang dirusak pendukung Persis Solo untuk bahan melempari pendukung PSS Sleman terutama saat terjadi bentrok dengan pendukung PSS dari kubu Brigata Curva Sud (BCS). Fasilitas stadion lain yang juga dijadikan bahan lemparan saat kedua suporter bertarung adalah balok tangga tribun dan juga keramik-keramik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
