SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO –Memasuki babak perempat final dan semifinal, Kamis (4/10), turnamen bulu tangkis Flypower Gubernur Cup 2012 di GOR Manahan sering berakhir dengan sistem rubber set. Hal ini mengindikasikan mulai ketatnya persaingan untuk menapaki tangga juara.
Komisi Pertandingan, Harto, mengatakan rata-rata di setiap laga sudah memakan waktu hingga satu jam. Hal ini yang membuat jadwal berakhirnya molor dari waktu yang sudah ditentukan.
“Kami harus ikut jaga stamina juga karena sering mengawal pertandingan hingga dini hari [pukul 01.30 WIB]. Pemandangan seperti ini memang wajar, soalnya masing-masing pebulutangkis mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya. Dilihat dari persaingan, mulai ketat dan sulit diprediksi siapa juaranya,” katanya kepada wartawan di sela-sela turnamen.
Harto mengatakan, sesuai rencana, jadwal pertandingan telah memasuki partai final, Jumat (5/10). Di partai final ini, seluruh pertandingan dipusatkan di GOR Manahan (sebelumnnya, kelompok anak menggunakan GOR PMS Solo di Jebres).
Final dimulai pukul 15.00 WIB. Berturut-turut, jadwal partai pamungkas, yakni kelompok tunggal remaja putri, tunggal remaja putra, tunggal anak putri, tunggal taruna putri, tunggal taruna putra, tunggal anak putra, ganda remaja putri, ganda remaja putra, tunggal pemula putri, tunggal pemula putra, ganda taruna putra dan ganda campuran remaja.
“Kemungkinan besar, di partai final juga banyak terjadi rubber set. Kami dari panitia sudah mengantisipasi hal tersebut. Di partai pamungkas, waktu pertandingan tidak terbatas [hingga selesai]. Prinsipnya, kami siap mengawal pertandingan final besok [hari ini]. Di Kejurprov ini, wasit yang kami kerahkan mencapai 30-an,” katanya.
Kejurprov yang diikuti seluruh daerah di Jateng ini termasuk dalam kalender Pengprov PBSI Jateng. Setiap pebulutangkis yang ikut bakal memperoleh poin guna penentuan peringkat di Jateng. Nantinya, pebulutangkis yang tampil menawan di ajang ini berpeluang besar membela Jateng di Kejurnas awal Desember mendatang.
