SOLOPOS.COM - Pelatih Puerto Rico, Carlos Garcia Cantarero (dua dari kiri), kapten Emanuel D'Andrea (dua dari kanan), dan kiper Cody Laurendi (kanan), dalam jumpa pers di Hotel Alana, Sleman, Senin (12/6/2017). (JIBI/Harian Jogja/Galih Eko Kurniawan).
Cody mengaku sudah mempelajari gaya bermain Indonesia, termasuk para penyerangnya
Harianjogja.com, SLEMAN—Kiper Puerto Rico, Cody Laurendi, siap meladeni gaya permainan penyerang Indonesia, Irfan Bachdim, dalam laga Indonesia melawan Puerto Rico di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/6/2017).
Baca juga : Pelatih Puerto Rico Minta Indonesia Waspadai Ramos dan Cody
Cody, yang memiliki perawakan tinggi besar, memang jadi pilihan utama pelatih Puerto Rico, Carlos Garcia Cantarero, untuk turun sejak menit pertama. Mengawal gawang timnasnya, Cody mengaku sudah mempelajari gaya bermain Indonesia, termasuk para penyerangnya.
“Bachdim berbahaya dan saya siap menghadapinya. Semua pemain bertahan juga akan melakukan hal yang sama, mewaspadai barisan penyerang Indonesia,” ungkap Cody kepada Harian Jogja, Senin (12/6/2017).
Cody merupakan kiper utama di klub Oklahoma City Energy FC, kesebelasan yang berlaga di United Soccer League, kompetisi divisi dua di Amerika Serikat, di bawah Major League Soccer (MLS).
Pelatih Carlos, sejak pertama kali tiba di Indonesia pada Jumat (8/6/2017), sudah mewanti-wanti Indonesia untuk mewaspadai Cody. Alasannya tentu karena kiper itu memiliki postur tubuh yang tinggi besar dan garang di bawah mistar gawang.
“Kami [pemain] mempelajari Indonesia dari rekaman cuplikan pertandingan. Mereka [Indonesia] memiliki gaya bermain yang kolektif dan menyerang. Keunggulan postur tubuh jadi keuntungan Puerto Rico namun tim yang bermain padu, itulah yang akan menang,” ucap Cody.