Kisah tragis terjadi di sepak bola Malaysia. Kiper klub Johor, Mohd Anis, dipecat klubnya karena memaki polisi.
Solopos.com, JOHOR — Kisah tragis dialami kiper klub Johor Darul Ta’zim, Mohd Anis Faron, yang dipecat setelah memaki polisi setelah timnya kalah.
Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren
Sebagaimana diberitakan Reuters, Sabtu (18/4/2015), kisah tragis ini berawal saat kiper klub Johor, Mohd Anis Faron memaki seorang polisi setelah timnya kalah dalam lanjutan Liga Malaysia. Akibat perbuatannya tersebut. Anis Faron langsung dipecat klubnya.
Kiper berusia 33 itu juga harus berurusan dengan pihak berwajib dan menjalani persidangan di Pengadilan Penang pekan ini karena memaki polisi di City Stadium, Penang. Secara tragis Mohd Anis terancam hukuman penjara selama lima tahun.
Presiden klub Johor, Tunku Ismail Sultan Ibrahim, dengan nada keras mengatakan tidak ada gunanya mempertahankan pemain yang berperilaku buruk dan tidak bersikap profesional.
“Jelas tidak ada gunanya bagi kami untuk mempertahankan seorang pemain yang gagal berperilaku disiplin sebagai pemain sepak bola profesional,” ujar Tunku Ismail Sultan Ibrahim.
Kisah tragis yang dialami Mohd Anis Faron ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pemain sepak bola agar bisa bersikap santun saat timnya kalah atau menang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
