Solopos.com, SOLO – Pesepakbola asal India meninggal dunia setelah merayakan keberhasilannya mencetak gol di turnamen sepak bola, Mizoram Premier League. Peter Biaksangzuala meninggal di rumah sakit, Minggu (12/10/2014) akibat cedera parah di kepalanya akibat jungkir balik setelah mencetak gol untuk timnya, Bethlehem Vengthlang FC.
Gelandang berusia 23 tahun tersebut mencetak gol di menit ke-62 saat melawan Chanmari West FC di pertemuan liga, Selasa (14/10/2014). Dikutip Daily Mail, Senin (20/10/2014), Biaksangzuala dilarikan ke Rumah Sakit Sipil Aizawl, India untuk mendapatkan perawatan intesif. Berdasarkan hasil scan, ia mengalami cedera parah pada bagian saraf tulang belakang, sehingga diharuskan pindah ke unit perawatan intensif.
Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus
Lima hari mendapatkan perawatan, Biaksangzuala akhirnya menyerah pada sakit yang dideritanya. Ia dinyatakan meninggal dunia, Minggu (19/10/2014). Aksinya tersebut ternyata ia ilhami dari pesepakbola asal Jerman, Miroslav Klose yang kerap melakukan jungkir balik setelah berhasil mencetak gol.
“Dia mencoba untuk melakukan aksi yang dilakukan Klose. Tapi sayang ia tidak berhasil,” ujar salah satu sumber.
Menurut laporan dari India, Biaksangzuala telah menyumbangkan matanya untuk orang lain yang membutuhkan. Pernyataan dari Bethlehem Vengthlang, selama hidupnya, Biaksangzuala dikenal sebagai sosok yang pekerja keras dan agresif.
“Peter adalah gelandang bertahan yang agresif dan pekerja keras, pemain tim sejati. Ini menjadi hari yang menyedihkan bagi Mizoram atas kematian rekan satu timnya,” ujar perwakilan Bethlehem Vengthlang di akun Facebook mereka.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
