SOLOPOS.COM - PSSI kembali beraksi dengan menjatuhkan sanksi kepada perangkat pertandingan Piala Kemerdekaan.

KLB PSSI diwacanakan oleh K-85. Meski PSSI sempat melakukan manuver dengan mengundur jadwal Kongres Tahunan,namun PSS Sleman keukeuh minta KLB.

Harianjogja.com, SLEMAN — Manajemen PSS Sleman tetap fokus mendorong dihelatnya, Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Meskipun, saat ini terjadi pengunduran jadwal Kongres Tahunan induk organisasi sepak bola Tanah Air ini.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

“Saya tak peduli apapun rencana mereka [PSSI, terkait Kongres Tahunan]. Kami hanya fokus pada KLB saja,” ujar Direktur Operasional PSS Sleman Rumadi saat dihubungi, Selasa (31/5/2016) sore.

Ia menambahkan, PSS saat ini masih berkonsentrasi untuk memperkuat posisi K-85, sebuah kelompok yang menginginkan adanya KLB PSSI. Terkait manuver yang dilakukan PSSI pun sudah dibahas dalam rapat anggota K-85 beberapa waktu lalu di Jakarta.

Pada pertemuan antaranggota K-85 beberapa waktu lalu, Rumadi menyebut kalau jumlah anggota sudah bertambah. Dari semula 85 klub/asporv menjadi 92 anggota. Dalam pertemuan itu juga sepakat untuk mengusung Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmyadi untuk memimpin K-85.

“Ke depannya meman Beliau tidak menutup kemungkinan akan dicalonkan sebagai Ketum PSSI,” tegasnya.

Di sisi lain, K-85 akan segera mengirim surat ke FIFA untuk memfasilitas KLB PSSI. Sekretaris PSCS Cilacap, Wasis menyatakan bahwa surat dikirim jika PSSI tidak merespon surat permohonan dari anggotanya untuk menyelenggarakan KLB.

“Kami sudah mengirim surat kepada PSSI untuk meminta KLB. Kami juga memberi batas waktu sampai pekan pertama Juni untuk kepastian KLB. Bila tidak ada tanggapan, kami akan menyurati FIFA untuk memfasilitasi KLB. Mengapa perlu dilakukan KLB? Saat itu sudah tidak ada kejelasan di PSSI. Kondisinya juga sudah tidak kondusif meski sanksi sudah dicabut. Jadi perlu mengganti Ketua Umum dan kepengurusannya,” tandas Wasis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya