Sport
Jumat, 14 Oktober 2016 - 16:07 WIB

KOMPETISI INTERNAL SOLO : Ditundukkan Yupiter, Rekor Apik Sparta Terhenti

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kompetisi Internal Solo menyajikan kemenangan Yupiter atas Sparta.

Solopos.com, SOLO — Rekor apik Sparta yang selalu menang dalam kompetisi internal Asosiasi Kota (Askot) PSSI Solo Divisi II 2016 terhenti. Sparta dipaksa mengakui keunggulan tim papan bawah, Yupiter, dengan skor 0-1 di Lapangan Karangasem, Selasa (11/10/2016) sore WIB.

Advertisement

Sang pemuncak klasemen sementara Divisi II ini harus menelan kekalahan untuk kali pertama setelah menang dalam enam laga beruntun. Sebelumnya, mereka menjadi satu-satunya tim yang selalu meraih kemenangan di Divisi II. Sayang, catatan cemerlang ini ternoda di laga ketujuh.

“Seharusnya kami menang walkover [WO] karena tim lawan datang terlambat. Padahal tim kami sudah menunggu lama. Kick off itu pukul 16.00, tapi pertandingan baru dimulai pukul 16.30,” papar pelatih Sparta, Aan Sampdoria, saat dihubungi Solopos.com, Kamis (13/10/2016).

Di sisi lain, Aan mengakui anak didiknya tak tampil seperti biasa. Mereka bermain kurang konsisten. Selain itu, ia juga menyoroti kinerja ofisial yang hanya menjalankan pertandingan 2 x 25 menit. Menurutnya, ajang ini tak seharusnya untuk main-main. Meskipun demikian, Sparta masih kukuh di puncak klasemen dengan torehan 18 poin disusul THOR yang dibayangi HWM Unsa di urutan kedua dan ketiga.

Advertisement

Sementara itu, Yupiter mendapat berkah dari hasil bagus ini. Tiga poin kemenangan ini mengantarkan Yupiter dari papan bawah di peringkat ke-13 melesat ke posisi kedelapan. Bagi Yupiter ini kali pertama mereka mampu memetik kemenangan.

Ini terasa istimewa karena yang mereka tumbangkan adalah tim pemuncak klasemen. Gol semata wayang Yupiter dicetak oleh sang gelandang serang, Ridwan, di menit ke-19.

“Sebenarnya boleh dibilang anak-anak enggak punya pemanasan karena seharusnya laga ini digelar Rabu [12/10/2016]. Kami baru diberitahu Selasa pagi sehingga cukup sulit untuk mengumpulkan para pemain karena mereka punya kesibukan,” kata pelatih Yupiter, Herry Prasetyo.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif