SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kompetisi internal Solo menyajikan kemenangan Sparta atas Angkasa.

Solopos.com, SOLO — Sparta melanjutkan tren positif pada Kompetisi Internal Askot PSSI Solo dengan membuat babak belur Angkasa dengan skor 5-1 di Lapangan Karangasem, Laweyan, Solo, Rabu (1/6/2016) sore.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Sebelumnya, Sparta juga meraih hasil positif pada laga perdana Divisi II Kompetisi Internal Askot PSSI Solo ini dengan menundukkan Hizbul Wathon (HW) tiga gol tanpa balas. Dengan sapu bersih dalam dua laga, Sparta bisa melanjutkan mimpi untuk promosi ke Divisi I kompetisi yang melibatkan pemain binaan Solo ini.

Kali terakhir Sparta merasakan Divisi I yakni pada 1980-an. Setelah sekitar tiga dekade berkubang di level kedua, klub yang bermarkas di Lapangan Pajang, itu menargetkan promosi ke Divisi I pada musim ini. “Memang inginnya kembali seperti yang dulu. Dengan dua kemenangan dalam dua laga, ini menjadi awal yang baik,” jelas Ketua Umum Sparta, Eko Bhisma, ketika dijumpai Solopos.com, seusai laga.

Sparta unggul 2-0 di babak pertama melalui donasi gol dari Imaduddin pada menit ke-37 dan Fathurohman pada menit ke-39. Di babak kedua, Yusuf Nugroho memborong dua gol masing-masing pada menit ke-49 dan ke-65. Namun sekitar semenit sebelum gol kedua Yusuf, Angkasa sempat mempertipis ketertinggalan menjadi 1-3 melalui aksi Hermansyah.

Gol itu bermula dari komunikasi yang buruk antara kiper Sparta, Agung Riyadi, dengan bek Sparta, Deska Cahya Kusuma. Sparta akhirnya menutup pesta gol mereka di Lapangan Karangasem dengan aksi M. Jimmi pada menit ke-66. “Memang tadi ada kesalahan dari pemain kami sendiri. Kurang fokus jadi ada miss komunikasi,” ungkap Pelatih Sparta, Katridia.

Kekecewaan tak bisa ditutupi dari wajah Pelatih Angkasa,  Budi “Mulus” Suprapto dengan kekalahan timnya ini. Ia menilai gol-gol Sparta tidak akan terjadi seandainya pemainnya tidak membuat kesalahan sendiri. Kekalahan ini meneruskan pil pahit yang dialami Angkasa di Kompetisi Internal. Sebelumnya, mereka juga dibantai Unisri dengan skor telak 0-3.

“Sebenarnya gol pertama dan kedua [Sparta] bisa kami atasi dengan jebakan off-side. Di babak kedua, faktor fisik turun drastis. Sangat kedodoran,” ujar Budi yang menurunkan skuat mudanya tersebut.

Sementara itu, pertandingan di Lapangan Kartopuran berakhir dengan kemenangan THOR dengan skor 2-1 atas PPP. Gol THOR dilesakkan Bintang pada menit kedua dan Pono pada menit ke-50. Sementara satu-satunya gol balasan PPP dicetak Agung pada menit ke-56.

Pertandingan Kompetisi Internal Askot PSSI Solo, Rabu sore, berjalan relatif lancar. Tidak ada kericuhan seperti yang terjadi saat AT Farmasi bertemu Ster di Lapangan Banyuanyar, Minggu (29/5/2016) sore lalu. Saat itu, pertandingan sempat ditunda beberapa menit karena ada indikasi kekerasan terhadap wasit.

“PP [Pengawas Pertandingan] di Banyuanyar kemarin sudah melaporkan insiden itu ke Ketua Umum [Askot PSSI, Paulus Haryoto]. Nanti baru diserahkan ke komdis dan akan dipelajari laporan itu, sebelum memutuskan perlu ada sanksi atau tidak,” jelas Ketua Bidang Kompetisi Askot PSSI Solo, Chaidir Ramli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya