Kongres PSSI akan digelar akhir pekan ini.
Harianjogja.com, JOGJA — Induk organisasi sepak bola tertinggi di Tanah Air, PSSI berencana menggelar kongres tahunan di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (8/1/2017).
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Setidaknya ada 13 agenda yang akan dibahas dalam kongres tahunan tersebut, mulai dari pengampunan dosa tujuh klub yang pernah keluar dan berkompetisi di luar naungan PSSI, hingga agenda tambahan pembahasan pengampunan terhadap pemain, pelatih, maupun ofisial yang terhukum akibat skandal sepak bola gajah antara PSIS Semarang versus PSS Sleman dalam kompetisi Divisi Utama 2014 silam.
Satu voter PSSI, Asprov PSSI DIY dipastikan akan mengusung misi peningkatan sepak bola usia dini dan wanita. Sementara terkait dengan agenda tambahan berupa pembahasan pengampunan terhadap pelaku sepak bola gajah 2014 silam, Asprov DIY akan melihat perkembangan yang ada.
“Secara pribadi, harusnya ada penambahan agenda terkait pemberian pengampunan terhadap pelaku sepak bola gajah. Namun, semua kami serahkan kepada forum nantinya,” ujar Ketua Asprov PSSI DIY Hadianto Ismangoen kepada Harianjogja.com, Selasa (3/1/2017) sore.
Menurut pria yang akrab dipanggil dokter Antok ini, pada kongres tahunan kali ini, DIY tidak hanya akan diwakili oleh Asprov PSSI, juga PSS Sleman selaku voter. Meski belum ada koordinasi antara kedua voter asal DIY ini, Antok memastikan kongres tahunan kali ini pihaknya akan mengusung program pentingnya pembinaan usia dini dan sepak bola wanita.
“Kami melihat pembinaan usia dini dan sepak bola wanita sudah saatnya lebih ditingkatkan. Jangan hanya berhenti pada turnamen, namun lebih kepada pembinaan lebih berjenjang dan kompetitif,” harap Antok.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
