SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JOGJA—Belum adanya kejelasan keikutsertaan kompetisi yang dialami PSIM membuat rencana penyelesaian kontrak pemain dan pelatih Laskar Mataram dipastikan molor.
Awalnya Direktur PT NPI, M Zein merencanakan bakal tiba di Jogja dan menyelesaikan kontrak kemarin. Namun, hingga kini dirinya belum juga terlihat di Wisma PSIM.
“Nanti mungkin satu dua hari saya akan ke Jogja. Tapi setelah saya dari Singapura, yang jelas akhir bulan ini saya selesaikan semua,” katanya, Kamis (14/11).
Mantan pendiri Persijatim Solo FC dan Exco PSSI era Nurdin Halid itu mengungkapkan selain bakal menyelesaikan kontrak pemain lokal yang ada, pihaknya juga memastikan bakal mendatangkan tiga legiun asing.
Rencananya ketiga pemain asing yang diplot di posisi striker, gelandang serang dan stopper itu paling lambat akhir bulan ini telah berlabuh di Wisma PSIM. Pendatangan pemain asing dalam waktu dekat tersebut akan sangat berpengaruh terhadap pola dan adaptasi mereka saat berlatih bersama di bawah asuhan pelatih PSIM, Hanafing.
“Pemain asing akhir bulan ini. Saya tahu mereka juga butuh adaptasi lagi. Sejauh ini kami sudah ada tinggal datangkan saja,” terang Zein.
Adapun Kapten PSIM Abda Ali mengaku tak bisa berbuat banyak terkait dengan molornya penandatanganan kontrak. Dia hanya berharap segera ada kejelasan kompetisi sehingga pemain bisa lebih tenang. “Mudah-mudahan saja segera ada kepastian,” ucapnya.
Di sisi lain, akibat belum adanya kejelasan bakal mengikuti kompetisi yang mana, rencana penciutan pemain PSIM pun hingga kini belum bisa dilakukan. Padahal Hanafing secara terang-terangan telah menyodorkan sebanyak 23 pemain untuk segera diikat.
“Soal jadi berapa memang sudah jelas 23 dan kami pastikan pada saat mengikuti Piala Bupati Purbalingga sudah tidak ada masalah lagi. Semua sudah fix,” ucap Yoyok Setyawan, Direktur PT PSIM secara terpisah.(Harian Jogja/Jumali)
HARJO CETAK