KOREA OPEN 2015 : 2 Wakil Indonesia Tembus Final

Korea Open 2015 memasuki babak semifinal. Indonesia menempatkan dua wakilnya di babak itu.

Solopos.com, SEOUL – Indonesia menempatkan dua wakilnya di babak semifinal Korea Open 2015. Dua wakil itu adalah pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari di nomor ganda putri dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di nomor ganda campuran.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Greysia/Nitya berhasil melaju ke semifinal usai mengalahkan ganda putri Tiongkok, Yu Yang/Wang Xiaoli. Mereka menang dalam waktu 25 menit dengan skor telak 21-4 dan 21-18.

“Kami sudah mempersiapkan diri untuk bermain alot lawan mereka. Tapi kembali lagi di lapangan, siapa yang lebih siap. Kali ini dengan situasi lapangan yang anginnya sangat kencang, kami lebih siap dari mereka,” ujar Greysia seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, Jumat (18/9/2015).

Greysia/Nitya membuat kejutan di game pertama dengan menang telak 21-4. Masuk ke game kedua, perolehan angka kian ketat. Yu/Wang mencoba menguasai permainan, namun rupanya Greysia/Nitya tak menyerah begitu saja. Mereka kembali petik kemenangan di game kedua, 21-18.

Di babak semifinal Greysia/Nitya akan berhadapan dengan unggulan dua Korea Open 2015 asal Tiongkok, Luo Ying/Luo Yu. Greysia sudah empat kali bertemu dengan pasangan Tiongkok itu. Rekor pertemuan masih dipegang Greysia/Nitya dengan kemenangan tiga kali.

Terdapat satu lagi wakil Indonesia yang mampu menembus babak semifinal Korea Open 2015. Mereka adalah pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Tontowi/Liliyana berhasil mengalahkan ganda campuran Tiongkok, Lu Kai/Huang Yaqiong.

Tontowi/Liliyana harus melewati tiga game untuk menaklukkan Lu/Huang. Mereka menang dengan skor 16-21, 21-11 dan 21-17. “Di game pertama kami masih kurang enak. Terutama di belakang, Owi masih belum panas. Beberapa kali lawan memberi bola asal ke belakang, tapi Owi banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Liliyana.

“Jadi itu berpengaruh ke permainan kami. Di game kedua kami lebih menang angin. Kami coba buat lebih tenang ambil bola, enggak terburu-buru. Kami tidak mau seperti di game pertama. Di game ketiga saya sempat kepikiran, bagaimana kalau sudah unggul tapi disusul lagi, tapi saya coba untuk tenang. Di situ kami coba fokus lagi, dan puji Tuhan terbukti, kami bisa menang,” beber pebulu tangkis yang akrab disapa Butet itu.

Selanjutnya di semifinal, Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan pasangan suami-istri Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock. Rekor pertemuan masih dipegang pasangan Indonesia dengan kemenangan enam kali dan kekalahan dua kali.