Solopos.com, JAKARTA – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, menegaskan bahwa laga terakhir Liga 1 Indonesia 2021-2022 Persik melawan Bali United, Kamis (31/3/2022), akan berlangsung tanpa penonton di stadion.
“Pertandingan itu tanpa penonton di stadion. Hal tersebut sudah kami koordinasikan dengan Polda Bali,” ujar Akhmad Hadian dikutip dari Antara, Selasa (29/3/2022).
Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon
Menurut pria asal Jawa Barat itu, keputusan ada atau tidaknya penonton di stadion Liga 1 merupakan hak dari LIB setelah berkoordinasi dengan PSSI.
Baca Juga: Bali United Juara Liga 1, Berapa Hadiah yang Akan Mereka Terima?
Semua pihak, termasuk seperti yang dilakukan Gubernur Bali, I Wayan Koster, bisa saja mengajukan permintaan agar pertandingan Persik versus Bali United digelar dengan penonton di stadion, tetapi kebijakan akhir tetap di tangan LIB-PSSI.
“Itu [kehadiran penonton] keinginan Gubernur Bali yang kemudian menyurati LIB. Namun, LIB, kan, menganalisis juga,” tutur Akhmad Hadian.
Baca Juga: Wow, RANS Cilegon FC Datangkan Legenda AC Milan
Dia melanjutkan, LIB tidak bisa secara mendadak menghadirkan penonton di stadion, meski sebenarnya pemerintah sudah memberikan lampu hijau, karena hal tersebut membutuhkan persiapan mulai dari sistem hingga kerja sama antarpihak.
Akhmad Hadian juga menyatakan LIB tidak berani mendatangkan penonton jika semua tahap belum dijalani.
“Soal penonton, seharusnya ada rapat koordinasi dan itu belum dilaksanakan, jadi kami belum berani menghadirkan penonton. Kemudian soal sistem, itu menyangkut seperti siapa yang harus menggunakan Peduli Lindungi dan lain-lain,” ujar dia.
Baca Juga: Zona CONCACAF Masih Ketat, 3 Tim Punya Peluang ke Piala Dunia 2022
Pertandingan Persik melawan Bali United rencananya digelar mulai pukul 20.00 WIB di tempat yang akan ditentukan sesuai rekomendasi dari Polda Bali.
Bali United sudah dipastikan menjadi juara Liga 1 Indonesia 2021-2022 sehingga laga tersebut akan menjadi momen di mana mereka menerima trofi. Inilah salah satu alasan yang membuat Gubernur Bali I Wayan Koster meminta pertandingan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, kandang Bali United, dan bisa dihadiri penonton.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
