SOLOPOS.COM - Stadion Manahan Solo setelah dipakai untik konser musik beberapa waktu yang lalu. (Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO – Duel Persis Solo terancam pindah dari Stadion Manahan saat menjamu Arema FC dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 pada 30 Juli 2023. Sejauh ini manajemen Persis Solo masih terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Lokasi duel Persis Solo vs Arema tersebut terancam dipindah karena sehari sebelumnya Stadion Manahan dipakai untuk konser musik sehingga membuat persiapan dan jadwal perawatan rumput terlalu mepet apabila langsung dipakai untuk pertandingan sepak bola.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

“Masih dikoordinasikan dengan beberapa pihak terkait,” kata Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, Rabu (12/7/2023).

Menurutnya, koordinasi bisa membahas stadion pengganti dan soal perubahan jadwal. Hingga saat ini, wacana yang beredar duel Persis Solo vs Arema FC tersebut akan digeser ke Stadion Sriwedari tetapi tanpa penonton.

Tentang kondisi yang akan mereka alami tersebut Manajemen Persis Solo lebih memilih fokus mempersiapkan diri menghadapi Borneo FC di Stadion Manahan pada 15 Juli 2023.

“Kami ingin fokus ke laga Borneo dulu,” kata Bryan.

Pada awal Liga 1 2022/2023, Laskar Sambernyawa juga harus pindah ke Stadion Moch Soebroto, Magelang setelah Stadion Manahan digunakan untuk ASEAN Para Games 2022. Saat putaran kedua Persis Solo juga harus pindah Stadion Maguwoharjo Sleman untuk menjalani laga kandang mereka.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, menyebutkan bahwa perawatan rumput Stadion Manahan memerlukan waktu sekitar tiga hari setelah digunakan sebagai lokasi konser mmusik.

Ketua panpel pertandingan Persis Solo di Stadion Manahan, Ginda Ferachtriawan,  belum bisa memastikan lokasi pertandingan melawan Arema FC. Dia masih akan berkoordinasi dengan manajemen serta PT LIB sebagai operator Liga 1.

“Yang akhir bulan (melawan Arema FC, 30 Juli) kemungkinan geser (lokasinya). Ini masih kami koordinasikan dengan pihak manajemen Persis. Jika tidak bisa digeser jadwalnya, mesti harus geser ke stadion lain,” ungkapnya.

Direncanakan sebelum 15 Juli mendatang hasil keputusan laga Persis Solo melawan Arema akan diputuskan.

“Ini agar persiapannya bisa panjang, apa pun keputusannya nanti. Ada beberapa opsi. Bisa ganti jadwal, atau pindah ke Stadion Sriwedari dengan konsekuensi tanpa penonton,” kata Ginda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya