SOLOPOS.COM - Sesepuh Pasoepati Kris Pudjiati dan Mayor Haristanto memotong tumpeng dan kue ulang tahun ke-16 Pasoepati untuk diberikan kepada kapten Persis Bayu Andra dan pengurus Persis Paulus Haryoto saat jeda pertandingan uji coba antara Persis melawan Persiko di stadion Manahan, Solo,Selasa (9/2). (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

Laga uji coba Persis Solo menyajikan kemenangan tim tersebut melawan Persisko Klaten.

Solopos.com, SOLO — Persis Solo berhasil memetik kemenangan dalam laga uji coba melawan Persisko Klaten di Stadion Manahan, Solo, Selasa (9/2/2016). Tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu menang dengan skor 3-0.

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

Tiga gol Persis dicetak di babak pertama oleh Anindito di menit keempat dari titik putih, Agung Budi di menit ke-18, dan Roby Fajar menit ke-33. Kemenangan ini melanjutkan performa positif Persis. Sebelumnya mereka mampu menaklukkan tim Indonesian Super League (ISL), Persela Lamongan dengan skor 1-0, pekan lalu.

Meski mencetak semua gol di babak pertama, karteker pelatih Persis, Agung Setyobudi, menyebut timnya kurang gereget. Sebaliknya di babak kedua, tim tamu tampil lebih baik sehingga Persis kesulitan menambah keunggulan.

“Di babak pertama memang kurang gereget dan enggak enak dilihat. Anak-anak juga sempat ikut permainan lawan. Tapi, di babak kedua mereka kenceng. Saya mainkan semua biar para pemain siap kapan pun mereka diturunkan,” papar Agung kepada wartawan, Selasa.

Kemenangan Persis ini menjadi kado ulang tahun bagi suporternya, Pasoepati. Pasoepati genap merayakan ulang tahun yang ke-16. Perayaan ulang tahun itu juga dilakukan saat jeda pertandingan laga uji coba kali ini.

Sementara itu, Direktur Sports Persis Solo, Totok Supriyanto, juga mengapresiasi hasil apik yang sukses diraih Persis dalam uji coba ketiga ini. Ini jadi modal bagus bagi Laskar Sambernyawa yang kemungkinan besar bakal turun di ajang Piala Wali Kota Padang 2016.

Di sisi lain, pelatih Persisko, Edi Misdianto, mengaku timnya mayoritas diperkuat oleh pemain lokal Klaten. Dengan demikian, tim yang dulu bermarkas di Jambi ini masih butuh waktu untuk mematangkan skuat.

“Kami memang coba-coba formasi saat bermain. Banyak hal yang harus dibenahi terlebih materi tim ini adalah pemain lokal Klaten yang masuk seleksi. Saya yakin ke depan bisa mengimbangi,” jelas Edi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya