Lampard Dirayu Bos MLS

Frank Lampard (Reuters)

LONDON–Godaan kembali menghampiri gelandang elegan Chelsea, Frank Lampard. Kini, giliran bos kompetisi Amerika Serikat (AS) Major League Soccer (MLS), yang mendaratkan rayuan bagi The Lamps, julukan Lampard.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Bos MLS, Don Garber akan menyambut Lampard dengan tangan terbuka jika dia bersedia merumput di kompetisi level atas di AS tersebut. Pemain berusia 34 tahun tersebut memang sedang santer diberitakan bakal hijrah ke klub lain, mengingat kontraknya di markas Chelsea, Stamford Bridge, akan berakhir musim panas tahun depan.

Lampard yang sudah membela The Blues, julukan Chelsea, selama kurun waktu 11 tahun lebih itu kemungkinan hanya akan disodori perpanjangan kontrak berdurasi singkat oleh klubnya saat ini. Pasalnya, Chelsea telah membuat kebijakan baru, yakni memberlakukan perpanjang kontrak hanya satu tahun bagi pemain yang sudah berusia di atas 30 tahun.

Klub-klub sepak bola di AS memang sedang hobi mendatangkan pemain-pemain jebolan Liga Premier Inggris. Setelah menggaet David Beckham dan Robbie Keane, klub MLS, Los Angeles (LA) Galaxy juga dikabarkan tertarik mendapatkan servis gelandang internasional Inggris ini.

“Lampard seorang pemain hebat.  Dia sebuah sejarah hebat dalam olahraga,” puji Garber, seperti dilansir Sky Sports, Jumat (12/10/2012).

“Jika dia ingin bermain di Major League Soccer, saya yakin akan banyak klub yang senang untuk mendapatkannya,” lanjut dia.

Garber belum membahas apa saja pendekatan yang perlu disiapkan untuk membawa Lampard ke Negeri Paman Sam. Ia masih perlu melibatkan diri dalam beberapa negosiasi karena kesepakatan untuk mendapatkan penggawa Chelsea itu tidak terlepas dari berbagai hal, termasuk persoalan gaji.

“Frank kemungkinan akan menjadi kategori pemain yang ditunjuk. Itu sebuah diskusi yang dimulai bersama pemilik klub lokal, dan pihak penyelenggara liga akan terlibat dalam poin yang sama. Namun pemilik klub lokal juga perlu memutuskan bahwa mereka menginginnya untuk dimasukkan dalam tim mereka,” tandas Garber.