SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jumlah itu lebih banyak dari rencana awal. Sedianya hanya 23 pemain yang dipanggil untuk untuk jadi 18. Ke-28 pemain itu diwajibkan hadir dalam pelatnas di Malang, Jawa Timur, mulai Kamis (16/2) hari ini sampai 23 Februari.
Koordinator Timnas, Bob Hippy, mengungkapkan membengkaknya jumlah pemain untuk mengantisipasi pengurusan visa ke Bahrain. “Maklum, banyak pemain muka baru di timnas. Jadi banyak yang masih harus diurus paspor dan visanya,” ujar Bob, Rabu (15/2).
Rombongan Timnas berangkat ke Bahrain pada 24 Februari. “Sebenarnya kami memprioritaskan 18 pemain inti agar pengurusan visa cepat selesai tapi jika tidak bisa terpaksa kami ambil dari pemain yang visanya selesai duluan,” kata Bob.
Rombongan Timnas berangkat ke Bahrain pada 24 Februari. “Sebenarnya kami memprioritaskan 18 pemain inti agar pengurusan visa cepat selesai tapi jika tidak bisa terpaksa kami ambil dari pemain yang visanya selesai duluan,” kata Bob.
Di pihak lain, pelatih Timnas, Aji Santoso, belum bersedia menyebutkan 18 pemain yang masuk daftar prioritas. “Pelatnas saja baru dimulai besok [hari ini]. Tunggu saja nanti selesai jadwal pelatnas digelar. Sekarang terpenting kami mempersiapkan kekuatan lawan Bahrain,” kata Aji.
Namun, dari informasi yang layak dipercaya, membengkaknya jumlah pemain itu untuk mengantisipasi jika para pemain Arema Indonesia mangkir dari panggilan Timnas. Maklum, saat ini dalam tubuh Arema sedang terjadi kisruh pengelolaan tim.
Sejumlah pemain yang dipanggil Timnas memang antusias mendengar pemanggilan kali ini. Maklum, banyak di antara mereka baru pertama kali dipanggil pelatnas. Soal status mereka yang belum pasti karena masih seleksi, ternyata tidak jadi soal.
“Banyaknya pemain muda membawa suasana baru dalam timnas. Ke depannya pasti akan lebih semangat dan lebih segar lagi,” kata Samsul Arif, striker Persibo Bojonegoro, yang juga calon kapten Timnas ini.
Gelandang Persebaya, Taufiq, yakin akan tercipta persaingan sehat dalam pelatnas nanti. “Semua pemain yang dipanggil ini berkat kerja keras di kompetisi. Secara pribadi saya juga tidak mau kalah dengan pemain-pemain muda,” kata Taufiq yang berusia 25 tahun itu.
Daftar Pemain Seleksi Timnas
Kiper
Kurnia Meiga (Arema), Samsidar (Semen Padang), Andi Guntur (PSM), Putra Syabilul Rasad (Semen Padang)
Belakang
Abdul Rahman (Semen Padang), Gunawan Dwi Cahyo (Arema), Dendi Santoso (Arema), Wahyu Wijiastanto (Persiba Bantul), Diego Michiels (Persija), Ahmad Farizi (Arema), Razul Zainuddin (PSM), Aswar Syamsudin (PSM), Fendy Julianto (Persijap), Hengki Ardiles (Semen Padang), Ikbal Ades (Persikabo)
Tengah
Hendro Siswanto (Arema), Aditya Putra Dewa (PSM), Ricky Akbar Ohorella (Semen Padang), Sigit Meiko Susanto (Persibo), Aulia Ardli (Persebaya), Taufiq (Persebaya), Slamet Nurcahyo (Persiba Bantul), Rendi Irawan (Persebaya)
Depan
Samsul Arif (Persibo), Irfan Bachdim (Persema), Sunarto (Arema), Abdul Rahman Abanda (Madiun Putra), Ferdinand Sinaga (Semen Padang)
(JIBI/Harian Jogja/Arif Wahyu)