SOLOPOS.COM - Leandro Damiao (Reuters)
Leandro Damiao menemukan cara terbaik untuk menggaransi tempat di starting line up Brazil di Olimpiade 2012. Cara itu tak lain adalah dengan mencetak gol. Damiao membuktikan ketajamanannya dengan mendulang enam gol bagi Brazil hingga sejauh ini.
Dia menjadi pencetak gol terbanyak sementara di ajang ini. Damiao mengambil peluang dan membantu Brazil melangkah ke final dan menatap peluang lebar memenangi medali emas pertama di ajang ini. Koleksi enam golnya mengonfirmasi kemampuannya berkompetisi dengan striker mapan seperti striker FC Porto Hulk dan striker AC Milan Alexandre Pato.
Berkat performa gemilangnya, Damiao memenangi persaingan dengan Hulk dan Pato yang di turnamen ini justru lebih sering menghuni bangku cadangan. “Ini sederhana, saya tahu bahwa dengan mencetak gol saya akan membantu tim nasional dan itu menjadi tujuan saya,” ujar Damiao dilansir Yahoosports, Kamis (9/8/2012).
“Saya tahu semakin banyak saya mencetak gol maka saya semakin membantu Brazil, jadi saya terus berusaha melakukan yang terbaik untuk menceploskan bola ke gawang,” imbuh dia.
Damiao digadang-gadang menjadi pilihan populer di lini serangan Selecao, julukan Brazil, ketika negeri Samba tersebut menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014. Mantan bintang Brazil, Ronaldo menjadi salah satu pendukung utama Damiao.
Pantas jika pemain 23 tahun itu dijagokan menjadi andalan di barisan serang Brazil. Damiao lihai memainkan bola untuk menembus pertahanan lawan. Pergerakannya sulit diantisipasi tim lawan. Namun yang pasti, saat ini Damiao menatap peluang bergabung dengan Romario dan Bebeto sebagai pemain Brazil yang mengakhiri Olimpiade sebagai pencetak gol terbanyak.
Romario menjadi top skor di Olimpiade 1988 sedangkan Bebeto di Olimpiade 1996. Damiao pun berkesempatan menambah pundi-pundi golnya saat Brazil menghadapi Meksiko pada final di Wembley, Sabtu (11/8/2012).
“Semua orang tahu betapa bagusnya Damiao. Di awal dia telah melalui waktu sulit namun sekarang dia memperlihatkan kepada semua orang apa yang bisa dia lakukan,” puji rekan setimnya, Neymar.