SOLOPOS.COM - Leani Ratri Oktila (Istimewa/NPC)
Solopos.com, TOKYO—Tim para bulu tangkis Indonesia siap giliran unjuk gigi dalam ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Leani Ratri Oktila menjadi salah satu pebulu tangkis andalan yang digadang-gadang menyumbangkan medali bagi Indonesia.
Persiapan tim para bulu tangkis Indonesia cukup matang karena telah berada di Jepang sejak 19 Agustus 2021. Sebelum merapat ke Tokyo pada 26 Agustus 2021, tim Indonesia menjalani latihan sepekan di Machida.
Para pemain Indonesia mulai terbiasa dengan kondisi cuaca di Jepang dengan adaptasi selama dua pekan. Namun pemain menyebut kini ada tantangan lain yang harus dihadapi untuk meraih hasil terbaik.
Baca Juga: Sehat dan Menyegarkan, Ini Rahasia Bikin Jus Kiper Persis Solo Wahyu Tri Nugroho
“Cuaca di sini tidak berbeda jauh dengan Indonesia jadi tidak ada masalah. Namun di sini makanannya enak-enak, saya harus bisa mengontrol nafsu makan supaya tidak terlalu berlebihan makannya,” ujar Ratri dalam rilis NPC, Selasa (31/8/2021).
Ratri akan turun di nomor tunggal putri SL4, ganda putri SL3-SU5 berpasangan Khalimatus Sadiyah dan ganda campuran SL3-SU5 yang berpasangan Hary Susanto. Debutnya di Paralimpiade Tokyo 2020 dimulai saat tampil di penyisihan Grup A ganda campuran, Rabu (1/9/2021). Rarti/Hary akan berhadapan dengan Daisuke Fujihara/Akiko Sugino (Jepang).
Keesokan harinya Ratri harus memainkan dua pertandingan sekaligus yakni di penyisihan Grup B ganda putri SL3-SU5 berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah melawan ganda Thailand, Nipada Saensupa/Chanida Srinavakul.
Baca Juga: Liga 2 Beberapa Kali Ditunda Jadi Berkah Terselubung Persis Solo
Dia kemudian ia harus melawan rekan senegaranya, Khalimatus Sadiyah di penyisihan Grup A tunggal putri SL4. Ratri mengaku masih buta akan kekuatan lawan yang akan dihadapi nanti.
“Saya tak begitu tahu kekuatan lawan karena selama pandemi tidak ada turnamen. Namun saya akan berjuang semaksimal mungkin,” ujar peraih tiga medali emas Asian Para Games itu.