Sport
Rabu, 23 Agustus 2017 - 16:20 WIB

LIGA 2 : 2 pemain PSBI Ini Diwaspadai PSIM Jogja

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Laga Madiun Putra melawan PSIM Jogja di Stadion Wilis, Madiun, Jawa Timur, Jumat (12/5/2017). Ramhan Bebek mencetak satu gol di pertandingan itu. (JIBI/Harian Jogja/Jumali)

Liga 2, PSIM Jogja akan melawan PSBI

Harianjogja.com, JOGJA — PSIM Jogja terus mewaspadai keberadaan dua pemain rekrutan PSBI Ragil Muhammad Badai dan Arif Ariyanto jelang bentrok kedua kesebelasan pada pekan ke-13 Grup 5 Liga 2 2017, di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (26/8) sore.

Advertisement

Pada laga kandang terakhir tersebut, Laskar Mataram menargetkan meraih poin penuh demi menjaga asa ke Playoff Liga 2 musim depan.

Tambahan 3 poin di kandang ini penting karena akan membuat PSIM tetap aman di posisi ketiga klasemen dengan 20 poin.

Advertisement

Tambahan 3 poin di kandang ini penting karena akan membuat PSIM tetap aman di posisi ketiga klasemen dengan 20 poin.

Asisten pelatih PSIM Ananto Nurhani mengatakan, bahwa kedua pemain tersebut memiliki kualitas di atas rata-rata.

Oleh karena itu keduanya wajib diwaspadai oleh para punggawa PSIM jelang pertemuan kedua kesebelasan. Sejumlah usaha pun akan dilakukan pihaknya agar kedua pemain ini nantinya tidak mampu mengancam pertahanan PSIM.

Advertisement

Pada laga melawan PSBI kali ini, lanjut Ananto pihaknya juga mengincar gol banyak. Langkah ini penting mengingat penentuan tim yang lolos ke Playoff nantinya juga akan didasarkan pada produktivitas gol. Sejauh ini, dari 12 pertandingan yang dijalani, Ahmad Taufik dan kawan-kawan menempati posisi ketiga klasemen dengan 17 poin.

Sedangkan dari jumlah produktivitas gol, PSIM mampu mencetak 17 gol dan kebobolan 17 gol.

Sementara dari sejumlah pesaing di klasemen, Ananto melihat ada dua tim yang kemungkinan membahayakan posisi PSIM untuk melaju ke Playoff Liga 2, yakni Persatu Tuban dan Persepam Pamekasan.

Advertisement

Persatu hingga pekan ke-12 berada di posisi keempat dengan poin sama yakni 17 poin, tim asal Jawa Timur ini hanya kalah dalam jumlah selisih gol dari PSIM. Sedangkan Persepam masih memiliki dua laga kandang dan memungkinkan mereka meringsek dari posisi keenam ke posisi yang ditempati oleh PSIM.

“Oleh karena itu maka kami akan optimalkan latihan penyelesaian akhir dan memperbaiki pertahanan kami,” sambungnya.

Disinggung mengenai celah pertahanan yang selama ini terlihat dan mampu dioptimalkan oleh lawan, Ananto menyebut, pihaknya harus kembali menata dan memberi pemahaman lebih kepada para pemain bertahan mengenai pertahanan kompak.

Advertisement

Sebab selama ini bola yang masuk ke gawang PSIM lebih banyak dikarenakan kelemahan dalam antisipasi bola silang dan pertahanan kompak.

“Kami benahi semua nanti,” ucapnya.

Advertisement
Kata Kunci : Liga 2 PSBI Psim Jogja
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif