SOLOPOS.COM - Skuat Persis Solo menjajal rumput lapangan Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang dipimpin pelatih Widyantoro sehari sebelum laga melawan PSIR Rembang, Minggu (3/9/2017). (Istimewa/Ofisial Persis Solo)

Laga PSIR Rembang vs Persis Solo menentukan langkah kedua tim di Liga 2. Bagi Persis, 1 poin sudah cukup.

Solopos.com, SOLO — Persis Solo bakal melakoni partai krusial selama 40 menit menghadapi PSIR Rembang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Senin (4/9/2017).

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Raihan satu poin cukup mengantarkan Laskar Sambernyawa ke babak 16 besar Liga 2. M Wahyu dkk harus mengawali laga dari menit ke-50 dalam kondisi tertinggal 0-1 atas PSIR Rembang. Gol PSIR Rembang dicetak oleh Rudi Santoso pada menit ke-48 saat kedua tim bertanding di Stadion Krida Rembang pada 16 Juli lalu.

Gol itu dianggap kontroversial karena Rudi Santoso diduga dalam posisi offside saat melepaskan tembakan yang merobek jala Agung Prasetyo. Gol itu pula yang memicu keributan suporter yang memaksa pertandingan harus dihentikan pada menit ke-50.

Menghadapi PSIR Rembang, Persis Solo menurunkan formasi yang sama pada saat laga di Stadion Krida. Pada saat itu, Pelatih Persis, Widyantoro, menurunkan formasi 4-2-3-1 yang menempatkan Tri Handoko sebagai striker tunggal. Pergerakan dua pemain sayap, Dedi Cahyono dan Bakori Andreas diharapkan bisa memberikan umpan crossing yang memanjakan Tri Handoko.

M. Wahyu, Egy Ardy Septian dan Ely Nasoka kembali dipasang di lini tengah. Asyraq Ghufron, Ikhwan Ciptady, Soni Setiawan dan Akbar Riansyah bakal bahu membahu mengamankan lini pertahanan. Baca juga: Lawan Persis Solo, PSIR Rembang Cuma Bisa Turunkan 9 Pemain.

Di laga ini, Persis tidak membawa tiga striker yakni Agung Supriyanto, Adha Nurrokhim, dan Joko Prayitno. Nama terakhir belum bisa diturunkan karena baru sembuh dari cedera ligamen. Adha Nurrokhim yang baru dipulangkan dari skuat Timnas U-19 dan Agung tidak bisa diturunkan di Malang karena tidak dibawa serta dalam laga di Rembang.

Sedangkan Agung baru menjalani debut sebagai Pemain Persis saat laga melawan Persiba Bantul pada 3 Agustus lalu. “Agung sudah pasti tidak bisa dimainkan karena belum bersama tim waktu pertandingan di Rembang. Kami hanya punya Rudiyana sebagai striker cadangan yang bisa menggantikan Tri Handoko,” jelas Widyantoro saat dihubungi Solopos.com, Minggu (3/9/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya