SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo Joko Prayitno (7) dikerubuti rekannya saat melakukan celebrasi usai mencetak gol ketiga ke gawang PSMP Mojokerto dalam laga uji coba di stadion Manahan, Rabu (15/3). Persis akhirnya unggul 3-1 atas PSMP Mojokerto. (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)
Liga 2 bakal diikuti Persis Solo.
Solopos.com, SOLO — Stamina dan ketahanan fisik pemain Persis Solo masih menjadi pekerjaan rumah bagi pelatih Yudi Suryata. Dia ingin membenahi hal tersebut sevelum bergulirnya kompetisi Liga 2, pertengahan April 2017 mendatang.
Pada laga uji coba terakhir menjamu PS Mojokerto Putra (PSMP), para pemain terlihat kelelahan di 20 menit menjelang pertandingan berakhir. Yudi menyebut, hanya tiga pemain yang mempunyai ketahanan fisik prima hingga 90 menit. Mereka adalah Akbar Riansyah, Soni Setiawan, dan Eli Nasoka.
Akbar dan Soni yang berposisi sebagai bek sayap memang rajin membantu serangan. Bahkan, Akbar berperan besar terhadap terciptanya dua gol ke gawang PSMP. Sedangkan lini tengah yang diisi Eli Nasoka terlihat dinamis dengan aliran bola dari kaki ke kaki.
“Baru tiga pemain ini yang ketahanan fisiknya bagus, mereka sudah hampir 100 persen. Sedangkan pemain lainnya, masih sekitar 70 persen. Memang butuh waktu setidaknya satu bulan untuk membentuk stamina dan ketahanan fisik yang bagus,” ujar Yudi Suryata saat dihubungi Solopos.com, Minggu (19/3/2017).
Hingga saat ini, program peningkatan stamina masih dilakukan. Dia menyayangkan mepetnya jadwal pemusatan latihan di Tawangmangu, Senin-Jumat (20-24/3/2017) dengan waktu uji coba melawan Madura United, Selasa (28/3/2017).
“Saya kira pemusatan latihannya jadi kurang efektif, jika langsung uji coba. Saya masih menjalankan program fisik agar pemain tidak mudah cedera saat kompetisi nanti,” tandasnya.