Liga 2, PSS Sleman menang atas Persibas
Harianjogja.com, SLEMAN — PSS Sleman sukses memenuhi ambisinya meraih poin penuh pada laga pekan ketujuh Grup 3 Liga 2 2017 setelah mengalahkan Persibas Banyumas dengan skor 4-1 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Kamis (13/7/2017) sore. Tambahan tiga poin pada laga pamungkas putaran pertama ini kian mengokohkan posisi PSS di pemuncak klasemen sementara dengan total 16 poin.
Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023
Adapun empat gol PSS dicetak oleh Dirga Lasut pada menit ke-40 dan 90, Riski Novriansyah menit ke-57 dan Tony Yuliandri pada menit ke-92.
Bermain di hadapan 21.300 penonton yang memenuhi Stadion Maguwoharjo, Sleman, Busari dan kawan-kawan justru lebih banyak tertekan pada 30 menit awal babak pertama. Penerapan strategi pressing ketat dua pertiga wilayah yang dilakukan oleh Persibas membuat upaya serangan PSS yang dibangun oleh Busari dan Dirga Lasut selalu gagal.
Skuat Super Elang Jawa baru mampu menguasai permainan pada ke-39, usai pelatih Freddy Mulli menarik Chandra Waskito dan memasukkan Imam Bagus. Masuknya pemain bernomor punggung 11 ini terbukti membawa perubahan cukup besar untuk permainan PSS. Puncaknya, menit ke-40, publik di Stadion Maguwoharjo, Sleman bergemuruh, setelah Dirga Lasut menjebol gawang kiper Persibas Wendra Kanasta. Dirga yang berdiri bebas berhasil meneruskan bola yang lepas dari penguasaan Riski Novriansyah. 1-0 untuk keunggulan PSS.
Tertinggal donasi gol membuat Persibas tampil menekan. Akan tetapi, buruknya penyelesaian akhir dari duet Sohilul Islam dan Suwarno membuat usaha Laskar Bawor-julukan Persibas, gagal. Skor 1-0 untuk keunggulan PSS bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Persibas melakukan pergantian kiper, Wendra Kanasta ditarik dan digantikan oleh Mukti Alhaq. Wendra terpaksa ditarik setelah tergeletak dan mengalami cedera setelah berbenturan dengan Asep Rudianto, pemain belakang Persibas.
Tiga menit usai pergantian kiper, gawang Persibas kembali jebol. Kini giliran Riski Novriansyah yang mencatatkan namanya di papan skor. Pemain bernomor punggung 14 ini berlari dan lolos jebakan offside sebelum menempatkan bola di pojok kanan gawang Persibas. Skor 2-0 untuk PSS.
Tertinggal dua gol, tidak membuat Persibas mengendorkan serangan. Usaha mereka untuk memperkecil ketertinggalan akhirnya terealisasi pada menit ke-62 melalui tandukan kepala Sholihul. Pemain bernomor punggung 20 ini lepas dari penjagaan Zamzani. Skor 2-1 sendiri tidak bertahan lama setelah Dirga Lasut menambah gol pada menit ke-90 dan pemain pengganti Tony Yuliandri menyarangkan bola ke gawang Persibas semenit sebelum pertandingan usai. Skor 4-1 untuk keunggulan PSS bertahan hingga akhir pertandingan.
Pelatih Persibas Nazal Mustafa mengatakan empat gol ke gawang anak asuhnya seharusnya tidak terjadi, jika saja dua bek tengah Triyan dan Fadhilan tidak sering meninggalkan pos. Sebab, secara permainan Persibas menguasai daripada tim tuan rumah. “Mereka mampu memaksimalkan serangan balik. Lihat saja, dari empat gol tercipta dari serangan balik,” katanya.
Sedangkan pelatih PSS Freddy Mulli mengaku puas dengan raihan tiga poin pada laga kemarin sore. Sebab, secara permainan, Persibas lebih mendominasi. Absennya Jodi Kustiawan dan Waluyo diakui oleh eks pelatih Persebaya ini cukup banyak berpengaruh terhadap penampilan tim.
“Karena saya harus menempatkan Ari Sandi berduet dengan Zamzani sebagai bek tengah. Sedangkan stok pemain belakang kami sangat terbatas,” ungkap Freddy.
Pelatih kelahiran Palopo ini pun memberikan kredit positif untuk Dirga Lasut yang mampu mencetak dua gol pada pertandingan kemarin. Sebab, apa yang diperlihatkan oleh Dirga adalah suatu kemampuan individu dan cukup banyak membantu tim. “Soal Dirga itu suatu Skill yang kita butuhkan dia manfaatkan waktu yang tepat mencetak gol,” tandasnya.