SOLOPOS.COM - Pemain Persis Gotong royong mendapat pengarahan dari pelatih Eduard Tjong saat latihan di stadion Sriwedari, Solo< Selasa (4/4). (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)
Liga 3 diwarnai dengan Persis GR yang ingin melakukan uji coba.
Solopos.com, SOLO — Persis Gotong Royong (GR) berencana menggelar dua laga uji coba untuk menjaga kebugaran pemain selama puasa Ramadan. Pelatih Persis GR, Eduard Tjong, mengatakan dua laga uji coba itu bakal dihelat pada 15 Juni dan 21 Juni 2017.
Uji coba pada 15 Juni 2017 rencananya dihelat di Stadion Manahan. Saat ini manajemen belum menentukan pilihan tim mana yang bakal diajak bertanding dalam laga uji coba. Namun, sudah ada dua tim dari Wamena dan Banyumas yang siap diajak bertanding di Stadion Manahan.
“Laga uji coba pada 21 Juni rencananya digelar di kandang lawan. Kami masih menjajaki kemungkinan bertanding dengan PSISra Sragen,” terang Eduard Tjong kepada Solopos.com, Minggu (4/6/2017).
Persis GR bakal menggelar sesi latihan terakhir pada 22 Juni 2017 mendatang sebelum libur Lebaran. Tim akan kembali menjalani latihan pada 29 Juni 2017. Persis GR sendiri kini menempati posisi runner up di klasemen akhir grup A Liga 3 zona Jateng.
Di babak enam besar, Persis GR berada di Grup E bersama Persebi Boyolali dan Persekap Kabupaten Pekalongan. Pada 9 Juli 2017, skuat Persis GR dijadwalkan menjalani laga tandang pertama pascalibur Lebaran kontra Persekap Kabupaten Pekalongan.
“Tiga tim di grup ini punya kualitas yang sama. Mereka juga punya peluang yang sama. Kebetulan kami sudah menggelar laga uji coba melawan Persebi Boyolali dan Persekap Kabupaten Pekalongan. Mereka itu tim kuat. Jadi ini adalah grup yang berat,” ujar Edu, sapaan Eduard Tjong.
Sementara itu, pelatih PSISra Sragen Mulyadi menyambut dengan senang hati apabila Persis GR berniat menggelar laga uji coba dengan Laskar Sukowati. Menurutnya, pada 21 Juni 2017, PSISra juga berencana menggelar laga uji coba. Meski begitu, sejauh ini belum ada tim yang bakal diajak bertanding.
“Persis GR dan PSISra itu lawan yang sepadan karena kami sama-sama lolos enam besar. Kalau jadi, pertandingan ini akan berlangsung menarik,” jelas Mulyadi.