SOLOPOS.COM - Luciano Spaletti (Gazetta World)
Liga Champions 2015/2016 menyajikan kekalahan AS Roma dari Real Madrid.
Solopos.com, MADRID – AS Roma harus tersingkir dari ajang Liga Champions 2015/2016. Di babak 16 besar, Roma tak kuasa menahan laju Maddrid dengan agregat 0-4. Roma dua kali dipencundangi Madrid dengan skor 2-0 di leg pertama dan kedua.
Pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Rabu (9/3/2016) dini hari WIB, Roma takluk 2-0 lewat gol Cristiano Ronaldo dan James Rodriguez. Pelatih Roma, Luciano Spalletti, tampak geram dengan penampilan anak buahnya.
Hal itu tak terlepas dari sejumlah peluang yang didapat Roma namun gagal berbuah gol. Tercatat Edin Dzeko dan Mohamed Salah memiliki sejumlah peluang yang seharusnya bisa berbuah gol. Keduanya memiliki peluang di menit berbeda yang sama-sama tinggal berhadapan dengan kiper, namun sepakan Salah dan Dzeko justru melebar.
“Kami perlu memperbaiki mentalitas kami, akurasi kami dan keyakinan kami. Kami tidak boleh tenang dan gembira dengan kekalahan 0-2. Ini tidak baik. Kami perlu berbenah,” ujar Spaletti seperti dikutip dari Soccerway, Rabu (9/3/2016).
“Sebelumnya saya pernah mencapai hasl terbaik dengan Roma yang masuk buku sejarah. Kami perlu mengubah cara berpikir kami. Menang tandang 2-0 dan kandang 2-0, Real Madrid pantas lolos,” imbuhnya.
“Kami mesti mengubah mentalitas kami setelah pertandingan ini. Kami perlu menyadari bahwa jenis peluang kami yang kami buang begitu saja pada malam ini. Dalam dua leg, kami tidak bermain dengan keyakinan yang cukup untuk mendapatkan hasil terbaik,” tutup pelatih berkepala plontos itu.