SOLOPOS.COM - Aritz Aduriz (REUTERS/Vincent West)

Liga Europa diwarnai dengan Artiz Aduriz yang mencetak 5 gol di laga Bilbao vs Genk.

Solopos.com, BILBAO – Makin tua makin menjadi. Ungkapan ini agaknya pas disematkan bagi striker Athletic Bilbao, Aritz Aduriz.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Di usianya yang tak lagi muda, 35 tahun, Aduriz masih sangat haus gol. Terakhir, Stadion San Mames menjadi saksi saat Aduriz memborong lima gol ketika Bilbao memecundangi Genk 5-3 di Liga Europa, Jumat (4/11/2016) dini hari WIB.

Quintrick Aduriz ke gawang wakil Belgia itu langsung menorehkan sederet rekor. Dilansir ESPN, Jumat, Aduriz adalah pemain pertama yang mencetak lima gol dalam sebuah pertandingan Liga Europa.

Pemain terakhir yang mencetak lima gol dalam satu laga di kompetisi ini adalah Fabrizio Ravanelli (Juventus) saat melawan CSKA Sofia tahun 1994. Namun saat itu kompetisi masih memakai format lama Piala UEFA.

Mantan pemain Timnas Spanyol ini juga tercatat sebagai pemain pertama yang mencetak hattrick penalti dalam kompetisi. Saat melawan Genk, tiga dari lima gol Aduriz dicetak dari titik putih.

Quintrick Aduriz pun menjadikannya sebagai pemain Spanyol pertama yang mencetak lima gol dalam kompetisi Eropa sejak 1971. Deretan rekor pemain kelahiran San Sebastian ini tak berhenti sampai di situ. Aduriz juga menjadi pemain Liga Spanyol pertama sejak 2009 yang mencetak tiga gol penalti dalam satu laga di semua kompetisi.

Quintrick yang dicetak Aduriz di laga kemarin cukup mengejutkan. Pasalnya sang pemain belum sekalipun mencetak gol di kompetisi Eropa musim ini sebelum laga melawan Genk. Torehan lima golnya itu sekaligus menggeser posisi Fernando Llorente sebagai pencetak gol terbanyak Bilbao di kompetisi Eropa.

Aduriz kini mengoleksi 21 gol bagi Los Leonos, julukan Bilbao, di kompetisi Benua Biru. Menanggapi sederet prestasi tersebut, Aduriz pilih merendah. “Tidak setiap hari Anda bisa mencetak lima gol dan saya sangat gembira untuk itu. Sejujurnya saya tidak berpikir bakal mencetak sejarah,” ujarnya seperti dilansir ESPN.

Aduriz yang telah menyumbang 131 gol bagi Bilbao ini menyebut dirinya bukan apa-apa jika tidak didukung rekan setim. Lebih dari itu, dia bersyukur atas tiga poin di San Mames. Kemenangan tersebut memperpanjang napas Bilbao di Liga Europa.

Bilbao kini berada di posisi dua dengan enam poin di bawah Genk dengan poin sama. Di bawahnya ada Rapid Wina dan Sassuolo yang sama-sama mereguk lima poin. “Persaingan sangat ketat. Kami sangat membutuhkan tiga poin untuk melanjutkan hidup.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya