SOLOPOS.COM - Ilustrasi futsal (JIBI/Dok)
Harian Jogja.com, JOGJA—Hari ketiga kompetisi Liga Futsal Indonesia (LFI) 2013 yang digelar di GOR Amongraga, Jogja, tim Futsal Kota Bandung (FKB) kembali tampil beringas dengan meggunduli Libido FC yang tak bertenaga dengan skor 8-4.
Libido memulai hari keduanya dengan mengusung misi menang. Apalagi sehari sebelumnya mereka kalah atas MFA Pinky Boys dengan skor 6-5. Sayangnya keinginan mereka tak berlangsung sesuai rencana.
Babak pertama, FKB tanpa ampun langsung menggempur gawang Libido. Tertekan, permainan Libido tak berkembang dan harus menyerah 5-0 di skor akhir babak pertama.
Babak kedua permainan Libido mulai meningkat. Dua kali berturut-turut mereka mencetak angka di menit 24 dan 25 melalui tendangan Muhammad Ali dan Usamah. Namun FKB seakan tak rela kebobolan dan mencetak gol balasan melalui Alfath Fathier semenit kemudian.
Libido sempat kembali menambah angka, tetapi gol bunuh diri pemain Libido di sisa 6 menit dan gol cantik dari umpan silang yang dicetak pemain FKB Yusuf Ahmad Khaerudin memupus harapan mereka. Bahkan gol Libido di sisa 33 detik tak lagi sanggup menyelamatkan mereka.
Pelatih Libido FC, Asep Dedi Kuswara mengatakan, timnya benar-benar kewalahan menghadapi tekanan FKB. Apalagi mereka tergolong baru di kompetisi ini dan masih mengalami kelelahan setelah sehari sebelumnya bertarung sengit melawan MFC.
“Kami benar-benar kelelahan. Bisa dilihat nyaris semua gol yang masuk karena serangan cepat FKB. Kami sudah coba mempercepat rolling pemain tapi pengalaman dan tenaga kami memang berbeda,” ujar Asep.
Pelatih FKB, Panca Pauji, menilai permainan anak asuhnya sudah banyak meningkat dibandingkan kemarin. Ia mengatakan pada pertandingan pertama mereka masih meraba bentuk permainan dan mulai tampil rileks di pertandingan kedua ini.
“Penampilan kami mulai dibandingkan sebelumnya. Mudah-mudahan hal positif seperti ini bisa terus bertahan,” ujarnya.