SOLOPOS.COM - Van Gaal saat melatih MU (Sky Sports)
Liga Inggris 2015/2016 menunjukkan Louis Van Gaal yang mengubah metode pelatihannya bagi Manchester United.
Solopos.com, MANCHESTER – Manajer Manchester United, Louis Van Gaal, mengaku mengubah gaya pelatihan di musim ini. Hal itu karena gaya pelatihan yang keras musim lalu membuat banyak pemain menderita cedera.
Van Gaal mengaku di musim pertamanya melatih MU alias musim lalu, dia menggunakan metode pelatihan yang keras. Namun, pelatihan itu justru membuat sejumlah pemainnya mengalami cedera. Bahkan MU sempat kehilangan 10 pemain dalam satu waktu di musim lalu.
Van Gaal beralasan, di Liga Inggris libur musim dingin terlalu sedikit. Sehingga ketika pemain-pemain yang membela negara masing-masing, tenaganya akan terkuras habis. Belum lagi digenjot di pelatihan klub.
Liga Inggris memang dikenal dengan liga yang memiliki Boxing Day. Laga itu diselenggarakan di saat liga-liga lainnya libur Hari Natal. Belum lagi ada jadwal Piala Liga Inggris dan FA Cup. Jadwal yang padat itu menurut Van Gaal akan membuat pemain rentan cedera apalagi porsi latihan juga keras.
“Itu adalah kesalahan saya. Saya melatih mereka, tetapi mereka kesulitan untuk menyerap pelatihan yang seperti itu,” ujar Van Gaal seperti dilansir Sky Sports, Jumat (23/10/2015).
“Dalam karier saya, saya tidak pernah memiliki pemain cedera sebanyak itu [pada musim lalu]. Saya memang selalu menyukai skuat yang kecil. Dan saya rasa saya memiliki skuat terkecil di Premier League. Anda harus selalu melatih mereka tetapi dengan terorganisasi dan tidak terlalu keras,” tutup Van Gaal.