MANCHESTER–Laga pamungkas Liga Premier (Match day) diprediksi menjanjikan rentetan duel mendebarkan. Penentuan juara antara Manchester City dan Manchester United menjadi yang paling dinantikan.
Manajer City, Roberto Mancini yakin pasukannya memiliki kemampuan mendominasi Liga Premier di tahun-tahun mendatang jika mampu mengamankan titel juara liga musim ini. City akan merengkuh trofi juara liga kali pertama dalam 44 tahun jika mereka mengalahkan QPR apa pun hasil yang didapatkan United, asalkan Setan Merah gagal mengejar keunggulan selisih gol yang dikantongi City.
“Saya pikir sekarang Manchester City merupakan salah satu tim top di Inggris dan Eropa. Jika Manchester City memenangi titel juara dalam tiga atau empat tahun, itu mungkin terjadi. Sekarang saya tidak tahu, namun yang terpenting adalah pertama-tama memenangi liga musim ini,” ujar Mancini dilansirYahoosports, Sabtu (12/5) WIB.
Manajer MU, Sir Alex Ferguson memperingatkan City bisa menderita efek tak terperi jika kalah dalam perburuan titel juara. “City harus menang, namun itu akan menjadi tantangan besar bagi mereka karena kekecewaan menelan kekalahan akan sangat luar biasa,” seru Ferguson dilansir Sky Sports.
“Sekarang hal itu (efek kekalahan) tak terkatakan, efek apa yang bisa mereka alami. Itu akan fantastis bagi mereka yang netral, fantastis bagi media namun menyakitkan bagi kedua klub, apalagi bagi City jika mereka kalah.”
+ Lebih lengkap, silakan ikuti SOLOPOS dan Harian Jogja edisi Minggu, (13/5)
Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
