SOLOPOS.COM - Para pemain Juventus saat merayakan kemenangan atas Malmo di gelaran Liga Champions 2014 di Turin, Rabu (17/9/2014) dinihari WIB (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Liga Italia 2015/2016 diwarnai dengan hasil yang kurang baik dari sang juara bertahan, Juventus.
Solopos.com, TURIN – Juventus menuai hasil imbang 0-0 dalam dua pertandingan berturut-turut. Pertama, mereka imbang tanpa gol melawan Inter Milan di Liga Italia 2015/2016.
Kedua, saat melawan Borussia Moenchengladbach di pentas Liga Champions. Bek Juventus, Giorgio Chiellini, menilai timnya harus edikit sinis terhadap lawan agar mampu mencetak gol. Selain itu juga diperlukan sebuah ketenangan.
Imbang tanpa gol dianggap Chiellini memiliki nilai posisitif dan negatif. Positifnya, mereka mampu menjaga clean sheet, sementara negatifnya mereka terlihat buntu. Padahal sebuah gol bisa menumbuhkan semangat lebih kepada pemain.
“Hal positifnya adalah dalam dua terakhir tak ada gol yang bersarang ke gawang kami. namun tak ada pula gol yang kami ciptakan,” ujar Chiellini seperti dilansir Football Italia, Kamis (22/10/2015).
“Kami tumbuh sebagai sebuah tim dan dalam hal organisasi kami sudah baik. Hal tersebut tak terlepas dari hasil yang kami raih di awal musim,” imbuh dia.
“Kami membuat pilahan yang salah [saat melawan Gladbach] di sepertiga akhir pertandingan. Tidak ada cukup kejelasan dalam permainan kami karena kami terlalu bersemangat untuk mencetak gol,” katanya.
“Kami perlu ketenangan dari segala lini dan mungkin sedikit sinis untuk memungkinkan kami memenangkan pertandingan,” tutup punggawa Timnas Italia tersebut.