SOLOPOS.COM - Inter Milan (JIBI/REUTERS/Alessandro Garofalo)

Liga Italia diwarnai dengan kekalahan Inter Milan.

Solopos.com, REGGIO EMILIA – Inter Milan menelan kekalahan secara beruntun di Liga Italia. Padahal, Inter tampil trengginas sebelumnya. Pelatih Luciano Spalletti pun memiliki penilaian tersendiri terkait menurunnya performa anak asuhnya.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Inter kalah saat melawat ke markas Sassuolo di Citta del Tricolore, Reggio Emilia, Sabtu (23/12/2017). Nerrazurri kalah dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol tuan rumah dilesakkan oleh Diego Falcinelli di babak pertama. Inter sempat mendapat peluang emas lewat penalti namun eksekusi Mauro Icardi gagal.

Itu menjadi kekalahan kedua secara beruntun bagi Inter. Sebelumnya, mereka ditumbangkan Udinese 1-3 di kandang pada akhir pekan lalu. Padahal, sebelum dua kekalahan itu, Inter tak pernah kalah dan sempat menduduki posisi puncak klasemen.

Dua kekalahan itu pun membuat Inter mulai tercecer di papan klasemen. Mereka kini berada di posis ketiga, ketinggalan lima poin di belakang pimpinan klasemen Napoli, serta tertinggal empat poin dari Juventus di posisi kedua.

“Saya lebih yakin daripada sebelunya bahwa Inter tahu apa yang sedang mereka lakukan karena saya melihat performa yang tepat dalam dua laga tersebut,” ujar Spalletti seperti dikutip dari Football Italia, Minggu (24/12/2017).

“Ada momen-momen ketika kami tak terlalu konsisten atau kurang cerdas, seperti kemasukan gol yang sebenarnya bisa dihindari dalam serangan balik. Kami seharusnya bekerja lebih baik dalam situasi itu dan kami tak memaksimalkan peluang-peluang kami sendiri, itulah kenapa kekalahan ini terjadi,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya