SOLOPOS.COM - Pemain Persiharjo Unsa ASMI, Alif Andreas (kanan), menggiring bola dengan dibayang-bayangi pemain Persiku Kudus dalam laga pembuka Grup B Liga Nusantara (Linus) Jateng 2016 di Stadion Gelora Merdeka, Sukoharjo, Minggu (24/4) sore. (Espos/Hanifah Kusumastuti)

Liga Nusantara 2016 diwarnai dengan kemenangan Persiharjo Unsa Asmi.

Solopos.com, SOLO — Persiharjo Unsa Asmi berhasil menutup putaran pertama Liga Nusantara (Linus) Jawa Tengah 2016 dengan memetik kemenangan atas Persekap Pekalongan, 2-0, di Stadion Widya Manggala Krida, Pekalongan, Rabu (4/5) sore. Hasil apik ini membikin skuat asal Sukoharjo itu menjaga peluang untuk bisa lolos dari Grup B.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Kemenangan ini adalah kali pertama bagi Persiharjo setelah dua partai sebelumnya menelan kekalahan dari Persiku Kudus (0-1) dan Persipa Pati (0-1). Kini tim besutan Tithan Wulung Suryata tersebut bertengger di peringkat ketiga klasemen Grup B dengan mengantongi tiga poin dari hasil tiga kali main.

“Hasil positif ini menambah kepercayaan diri para pemain. Hal ini jelas berpengaruh pada mentalitas bertanding mereka. Namun begitu, perbaikan di beberapa sektor perlu dilakukan demi tampil apik untuk putaran kedua,” papar Tithan, saat dihubungi Solopos.com, Jumat (6/5/2016).

Tithan menggarisbawahi pembenahan tersebut antara lain soal finishing. Selain itu, kekompakan tim serta transisi dari menyerang ke bertahan atau pun sebaliknya perlu ditingkatkan. Di sisi lain, jeda waktu sepekan sebelum melakoni putaran kedua tak mungkin menggeber fisik para pemain. Maka dari itu, minimal adalah menjaga kondisi para pemain agar tetap stabil.

Sementara itu, Persebi Boyolali kian kukuh di puncak klasemen Grup A. Persebi sukses menyapu bersih tiga laga sekaligus di putaran pertama. Dalam pertandingan pamungkas putaran ini, tim yang diperkuat sejumlah mantan pemain Persis ini menang atas Persik Kendal, 2-1, di Stadion Pandan Arang, Boyolali, Rabu.

Sebelumnya, tim didikan Sriyatno ini berhasil mempecundangi Persekat Tegal di laga perdana sekaligus kandang. Sedangkan di partai kedua mereka menghajar Persis Muda, 3-0, di Stadion Manahan. Hasil ciamik ini membikin Persebi nyaman di puncak klasemen dengan poin sempurna, yakni sembilan.

“Pembentukan tim ini sebenarnya cukup mepet. Terlepas dari itu, target kami memang harus lolos grup dulu,” ungkap Sriyatno.

Sayang, jagoan Kota Solo, Persis Muda Gotong Royong Solo, justru keok. Persis Muda harus rela menelan pil pahit karena kalah tiga kali beruntun. Kali terakhir mereka dibungkam Persekat Tegal, 1-2, di Stadion Tri Sanja, Slawi. Dua partai sebelumnya mereka juga apes lantaran tumbang di tangan Persik Kendal, 1-2, dan Persebi, 0-3. Rapor merah ini membuat kans Persis Muda untuk melewati fase grup kian berat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya