SOLOPOS.COM - Pertandingan uji coba Persis Solo LPIS melawan AT Farmasi pekan lalu. Hari Sabtu ini Persis Solo LPIS akan kembali menjalani uji tanding melawan Persebi Boyolali di Stadion Manahan. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)
Liga Nusantara 2016 diwarnai dengan Persebi Boyolali yang menambah amunisi baru.
Solopos.com, SOLO — Persebi Boyolali semakin percaya diri jelang putaran kedua kompetisi Liga Nusantara (Linus) Jawa Tengah musim 2016. Tim yang sukses menyapu bersih tiga kemenangan di putaran pertama ini menambah dua pemain anyar demi menguatkan skuat.
Keduanya adalah mantan pemain Persik Kendal, Haryanto dan Kurniawan, yang berposisi sebagai bek. Haryanto bergabung untuk memperkuat sektor bek. Terlebih pemain senior, Mulyono, yang berperan sebagai bek kanan sedang cedera. Sedangkan Kurniawan didatangkan untuk menggantikan striker Arif Kurniawan yang mengundurkan diri.
“Saya yakin mereka tak butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan tim. Mereka sudah gabung berlatih bersama dengan tim,” papar Pelatih Persebi, Sriyatno, kepada wartawan, Rabu (11/5).
Performa Persebi sepanjang putaran pertama begitu cemerlang. Pada laga perdana mereka sukses membungkam Persekat Tegal, 2-0. Sedangkan di partai kedua tim asal Boyolali ini menghajar Persis Muda Solo, 3-0. Di pertandingan terakhir mereka lagi-lagi memetik hasil apik dengan menekuk Persik Kendal, 2-1.
Serentetan hasil bagus ini membikin Persebi bertengger di puncak klasemen Grup A dengan mengantongi poin sempurna sembilan dari tiga partai tanpa sekali pun menelan kekalahan. Mereka akan mengawali putaran kedua dengan melawat ke markas Persik Kendal di Stadion Kebondalem Kendal, Minggu (15/5/2016) mendatang. Pada pertemuan pertama kontra Persik, Persebi menang, 2-1.
“Kami harus main total untuk memastikan diri lolos dari fase grup. Mungkin kami akan menerapkan strategi baru lawan mereka karena kami sempat kesulitan saat meladeni mereka di Boyolali dulu,” imbuhnya.
Menurutnya, pertemuan pertama di kandang dulu sudah cukup memberi gambaran kekuatan Persik Kendal. Namun demikian, ia perlu menyusun taktik anyar demi memetik poin penuh di partai tandang ini. Jeda selama hampir dua pekan ini dipergunakan tim pelatih untuk menjaga kolektivitas pemain di lapangan.