LIVERPOOL VS SWANSEA CITY : The Red Curi Satu Poin

Michu Swansea City

Harian Jogja.com, SWANSEA—Liverpool harus puas membawa pulang satu poin dari lawatannya ke kandang Swansea City, Selasa (17/9/2013) dini hari. Sempat unggul di babak pertama, The Reds mengakhiri laga dengan skor imbang 2-2.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dalam laga yang berlangsung di Liberty Stadium, Liverpool unggul 2-1 di babak pertama berkat gol yang dicetak Daniel Sturridge dan Victor Moses. The Swans mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit 64. Gol itu hadir lewat kaki Michu.

Dengan tambahan satu angka ini, Liverpool tetap menempati posisi pertama klasemen dengan raihan 10 poin hasil dari empat laga. Sedangkan Swansea ada di posisi 13 klasemen dengan raihan empat poin.

Swansea bisa unggul cepat setelah Shelvey mencetak gol di menit pertama pertandingan. Mendapatkan umpan dari lini tengah, dia bisa menguasai bola. Sepakan Swansea sempat di blok oleh Martin Skrtel, tapi bola rebound kembali ke Shelvey yang bisa dimasukan ke gawang Simon Mignolet.

Keunggulan Swansea itu tak bertahan lama. Liverpool mampu menyamakan kedudukan lewat Sturridge semenit kemudian. Gol Sturridge itu berawal dari kesalahan Shelvey memberikan backpass. Bola bisa dikuasai oleh Sturridge yang dengan tenang bisa menaklukan Michel Vorm.

Empat menit kemudian Liverpool kembali mengancam. Kali ini lewat sepakan jarak jauh Philippe Coutinho yang masih bisa ditangkap dengan sempurna oleh Vorm. Sturridge kembali mendapatkan kans di menit 15. Tapi sepakannya dari sisi kanan pertahanan Swansea masih melesat.

Moses kembali mengirimkan umpan matang di menit 25. Sturridge bisa menyundul bola dengan sempurna, tapi Vorm masih sigap mengamankan gawangnya.

Umpan satu dua Michu dengan Wilfried Bony membahayakan gawang Liverpool di menit 29. Namun upaya itu belum optimal, karena sepakan Bony masih lemah.

Tendangan Bony di menit 32 masih melambung dari gawnag Liverpool. Sepakan itu berawal dari umpan dari sayap kiri.

Empat menit kemudian, Liverpool berbalik unggul. Moses menjadi pencetak golnya. Moses mampu mengecoh barisan belakang Swansea, sebelum melepaskan tendangan terarah ke gawang Vorm.

Di menit 43, Michu mendapatkan peluang. Tapi, tendangannya meneruskan umpan Bony masih diblok. Di sisa babak pertama tak ada gol tambahan, skor 2-1 menjadi penghias papan skor saat turun minum.

Tujuh menit setelah jeda, Liverpool punya kans besar menambah gol. Tendangan Henderson membuat kemelut di muka gawang Swansea, Wisdom yang mendapat bola liar menyepak bola ke sudut kanan bawah gawang Vorm tapi masih bisa di blok.

Michu membuat kedudukan kembali imbang di menit 64. Gol itu berawal dari umpan matang sundulan kepala Shelvey di kotak penalti Liverpool. Michu yang mendapatkan kawalan dari bek Swansea mampu melepaskan sepakan yang menjadi gol penyeimbang.

Setelah menyamakan kedudukan, Swansea mampu tampil sangat dominan. Situs resmi Premier League mencatat bahwa tim besutan Michael Laudrup itu melakukan ball possession sebesar 68 persen.

Empat menit berikutnya Shelvey kembali mengancam. Lewat satu set piece tendanga bebas usahanya masih bisa ditangkap oleh Mignolet.

Gerrard melakukan tendangan bebas langsung dari sisi sayap kiri di menit 80. Tapi, upayanya itu masih di atas gawang Swansea.

Swansea membalas lewat Jonathan de Guzman dua menit kemudian. Tapi, tendangannya dari luar kotak penalti belum menemui bidang.

De Guzman memaksa Mignolet bekerja keras di menit 87. Tendangan bebasnya bisa ditepis oleh Mignolet hingga berbuah tendangan sudut. Di sisa pertandingan tidak ada lagi gol tambahan, laga berakhir dengan skor sama kuat 2-2.