SOLOPOS.COM - Pasangan ganda campuran Indoensia, Praveen/Debby dan tunggal putri Firdasari melangkah ke final. Ist/badmintonindonesia.org

Solopos.com, JOHOR — Indonesia menempatkan tiga wakil pada babak final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold (GPG) 2014, di Johor, Malayisa. Ketiga wakil Indonesia yang melangkah ke partai puncak kejuaraan bulu tangkis itu adalah ganda campuran (pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto), tunggal putra (Simon Santoso) dan tunggal putri (Adrianti Firdasari).

Pasangan Praveen/Debby Susanto yang tidak diunggulkan pada kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 120 ribu dolar Amerika Serikat tersebut mengalahkan unggulan pertama dari Singapura dengan rubber game 21-18,14-21,21-9.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Pada partai puncak, pemain asal klub Djarum Kudus tersebut akan menghadapi Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok) yang sebelumnya mengalahkan ganda campuran Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja 19-21,21-13,21-15.

Kemudian pada nomor tunggal putra, pemain klub Tangkas Specs Simon Santoso melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan pemain Thailand Thammasin Sitthikom dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-18 dalam waktu satu jam 14 menit.

Pada partai final, Simon akan menantang unggulen kedelapan dari India Sourabh Varma. Pemain India ini tanpa harus bersusah payah karena lawannya Chong Wei Feng dari Malaysia yang menempati unggulan pertama mengundurkan diri karena cedera punggung.

Pada nomor tunggal putri, pemain klub Jayaraya Jakarta Adrianti Firdasari melangkah ke final setelah mengalahkan pemain Jepang Nozomi Okuhara dengan dua game langsung 21-19 dan 21-14 dalam waktu 37 menit. Pada partai puncak, Firdasari akan menantang unggulan kedua Yao Xue dari Tiongkok yang sebelumnya menyingkirkan Hsu Ya Ching dari Taiwan dengan rubber game 21-15, 20-22, 21-15 dalam waktu 54 menit.

Sayang di sektor ganda campuran belum mampu menciptakan “All Indonesian Final”, setelah pasangan Edi Subaktar/Gloria Emanuelle Widjaja gagal melangkah ke partai puncak setelah dikalahkan Lu Kain/Huang Yaqiong 21-19,13-21,15-21.

Dua wakil di ganda putra juga terhenti di babak semifinal, yaitu Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon harus mengakui keunggulan pasangan tuan rumah Lim Khim Wah/Goh V Shem 21-18,18-21,17-21. “Di saat-saat poin kritis, kami sering kehilangan konsentrasi. Sangat disayangkan, padahal kami sudah memimpin perolehan angka,” kata Marcus Fernaldi seperti dilansir wesite resmi PBSI badmintonindonesia.org.

“Seharusnya kami bisa menang di game kedua, tetapi saat memimpin, kami kehilangan fokus. Target awal kami memang lolos ke semifinal. Semoga kami tampil lebih baik lagi di turnamen selanjutnya di India dan Singapura Open,” kata Markis Kido.

Pada partai semifinal terakhir, pasangan Hendra Aprida Gunawan/Andrei Adistia juga gagal melangkah ke final setelah dikalahkan Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura), 14-21,24-26.

Tiongkok mengirimkan wakil terbanyak di babak final yaitu empat wakil, disusul Indonesia dengan tiga wakil di final, sedangkan Singapura, Malaysia, dan India masing-masing satu wakil di partai puncak.

Daftar partai final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold 2014:

1. Ganda putri : Yu Xiaohan/Huang Yaqiong (Tiongkok) vs Ou Dongni/Xiong Mengjiang (Tiongkok)

2. Tunggal putra : Simon Santoso (Indonesia) vs Sourabh Varma (India)

3. Tunggal putri : Adrianti Firdasari (Indonesia) vs Xue Yao (Tiongkok)

4. Ganda campuran : Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) vs Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok)

5. Ganda putra : Goh V Shem/Lim Khim Wah (Malaysia) vs Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya