Jakarta–Meskipun sudah tampil cukup oke, Roberto Mancini menilai Carlos Tevez masih belum berada dalam performa terbaiknya. Hal itu diakibatkan oleh ‘luka’ yang didapat Argentina di Piala Dunia 2010.
Tevez menjadi inspirator kemenangan Manchester City atas Wigan Atlhetic dengan skor 2-0, Minggu (19/9) malam WIB.
Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023
Pada pertandingan tersebut, penyerang Argentina ini membuat satu gol dan membuat assist kepada Yaya Toure yang lantas melahirkan gol kedua City.
Sejauh bergulirnya musim ini, performa Tevez bisa dibilang bagus. Eks striker West Ham dan Manchester United itu telah menyumbangkan tiga gol dalam lima pertandingan.
Kendati tetap merasa puas atas kontribusinya tapi Mancini menilai Tevez itu belum maksimal. Kegagalan Argentina di Afrika Selatan menjadi faktor dominan yang mempengaruhi permainan pesepakbola 26 tahun itu.
“Saya sangat bahagia untuk dia karena dia belum 100 persen dalam soal performa di atas lapangan tapi gol ini saya yakin akan membantunya,” ucap Mancini di The Sun.
“Dia tidak melakukan apapun selama sebulan setelah Piala Dunia tetapi saya senang dia membuat gol hari ini.”
Jika dukungan diperlihatkan oleh Mancini kepada Tevez lain halnya dengan sikap dia ke Shay Given. Ia mempersilakan kipernya itu keluar jika memang tidak betah menjadi kiper nomor dua di bawah Joe Hart.
“Jika dia memutuskan untuk pergi, dia bisa pergi sebulan lalu tapi sekarang ia harus menunggu sampai Januari tapi dia masih bisa memilih. Saya akan menghormati keputusannya,” tukas eks manajer Inter Milan itu.
“Untuk penjaga gawang ini adalah masalah khusus. Saya jelas tidak bisa memainkan dua kiper. Joe Hart bermain (sebagai kiper nomor satu) saat ini,” tegas Mancini.
dtc/nad
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
