SOLOPOS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso (kiri), bersama Mayor Haristanto, saat meninggalkan kenang-kenangan di Museum Titik Nol Pasoepati, Nusukan, Kota Solo, Jumat (23/6/2023). (Istimewa/Mayor Haristanto)
Solopos.com, SOLO – Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menyempatkan mampir ke Museum Titik Nol Pasoepati di Banjarsari, Solo, Jumat, (23/6/2023). Coach Aji memberikan kenangan-kenangan berupa cap kedua tangan untuk Museum Pasoepati.
Cap tangan coach Aji menjadi koleksi terbaru dari ratusan bahkan ribuan koleksi museum yang diiniasi Presiden pertama Pasoepati, Mayor Haristanto itu. Aji meninggalkan kenangan cap tangan itu di fotonya saat memimpin latian bersama skuad Persebaya Surabaya.
“Museum titik nol Pasoepati sangat luar biasa. Semoga menjadi contoh buat suporter pecinta sepak bola Indonesia,” kata Aji Santoso dalam keterangannya.
Coach Aji menyebut museum dapat menjadi catatan sejarah panjang untuk generasi depan di Solo ada museum sepak bola.
Dia menambahkan pekan depan akan kembali menyempatkan hadir saat Persis Solo menghadapi Persebaya dalam laga perdana Liga 1 musim 2023/2024.
Sementara itu, Mayor Haristanto, mengatakan sangat tersanjung setelah penantian 3 tahun, Coach Aji menyempatkan datang ke Museum Titik Nol Pasoepati.
Ia menyebut Coach Aji juga berencana meninggalkan kenang-kenangan berupa jersey yang saat ini baru dicari oleh Aji. Coach Aji berpesan kepadanya untuk terus merawat dan mengembangkan museum di Nusukan itu.