Solopos.com, SOLO — Persis Solo berencana menyiarkan seluruh laga dalam babak penyisihan Liga 2 2020 di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap, secara live streaming.
Upaya ini dijajaki lantaran tak semua laga di fase grup bakal disiarkan televisi partner maupun live streaming PT Liga Indonesia Baru (LIB). Ide live streaming mandiri sejalan dengan masukan Pasoepati yang meminta seluruh laga Persis disiarkan menyusul kebijakan kompetisi tanpa penonton.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Manajer Persis, Hari Purnomo, mengatakan klub berupaya menyiarkan lima pertandingan di babak penyisihan Grup B. Langkah itu diambil manajemen karena PT LIB maupun televisi partner tidak bisa memberi kepastian bakal menyiarkan seluruh laga Persis. Di fase grup, Laskar Sambernyawa akan menghadapi tuan rumah PSCS Cilacap, Persiba Balikpapan, Kalteng Putra, PSKC Cimahi dan PS Hizbul Wathan.
Bawa Nama Megawati, Golkar Klaten: Pasangan Sri Mulyani & Yoga Hardaya di Pilkada Sudah Fixed!
“Tuan rumah [PSCS] juga belum tentu menyiarkan laga tim lain meski satu grup. Jadi kami berencana live streaming sendiri. Kami ingin para pendukung bisa menyaksikan seluruh laga Persis,” ujar Hari saat dihubungi Solopos.com, Jumat (21/8/2020).
Hari mengatakan siaran live streaming juga dapat menjadi kontrol agar kompetisi berjalan fair. Diketahui, Liga 2 pernah ramai isu mafia pengaturan skor pada musim 2018 karena minimnya siaran langsung pertandingan. Saat itu Persis ikut “dikerjai” sehingga tersingkir di babak delapan besar.
Ada lima pemain yang disanksi tak boleh main di fase tersebut. Pelatih Widyantoro juga dihukum tak boleh beraktivitas di persepakbolaan Indonesia selama setahun. “Rekaman pertandingan penting apabila ada indikasi kecurangan di pertandingan Persis. Itu bisa menjadi bukti,” kata Hari.
Diperbolehkan
Sementara itu, PT LIB mempersilakan klub tuan rumah menyiarkan laga-laga di fase grup. Mengingat banyaknya laga di penyisihan, PT LIB mengaku tak mampu menyiarkan semua laga via streaming. Hak siar Liga 2 sendiri kemungkinan akan tetap dipegang Kompas TV.
“Selama tidak disiarkan televisi broadcast, tuan rumah punya hak siar,” ujar Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, dilansir Detik.
Terungkap, Segini Besarnya Nilai Investasi Pabrik Sepatu di Bonagung Sragen
Di sisi lain, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, masih mengupayakan semua laga Liga 2 disiarkan secara streaming seperti halnya Liga 1. “Ada beberapa penawaran dari beberapa provider yang sedang ddiskusikan,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
