SOLOPOS.COM - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Badmintonindonesia.org)

Marcus/Kevin baru saja memenangi tiga turnamen super series secara beruntun.

Solopos.com, SOLO – Setelah mencatatkan hat-trick juara turnamen level super series, ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo langsung membidik target selanjutnya. Marcus/Kevin mengincar gelar juara dunia.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Ya, ganda putra andalan Indonesia itu baru saja memenangi Malaysia Open 2017. Sebelumnya, mereka juga sudah memenangi All England 207 dan India Open 2017. Artinya, dalam kurun waktu kurang dari satu bulan, Marcus/Kevin meraih tiga gelar super series.

Pasangan yang akan naik ke peringkat satu dunia itu pun tercatat belum terkalahkan dalam 15 pertandingan di tahun 2017. Selanjutnya, mereka bakal turun di turnamen level super series lainnya, Singapura Open 2017, yang digelar pekan ini.

Selain itu, ada tiga kejuaraan penting lainnya yakni Badminton Asia Championship, Piala Sudirman, dan Kejuaraan Dunia 2017. Titel juara dunia menjadi prestasi yang paling diinginkan Marcus/Kevin. Turnamen itu sendiri akan dilangsungkan di Glasgow, Skotlandia, 21-27 Agustus 2017 mendatang.

“Selanjutnya kami mau jadi juara dunia. Saat ini kami masih belum ada apa-apanya kalau dibandingkan senior-senior kami yang gelarnya sudah lengkap,” ungkap Kevin seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, Senin (10/4/2017).

Pelatih ganda putra Pelatnas PBIS, Herry Iman Pierngadi, memuji performa Marcus/Kevin yang meraih tiga gelar secara beruntun. Menurutnya, tekad pasangan tersebut sangat kuat. Sehingga bisa memenangi turnamen meski kondisi badan tak lagi fit.

“Di pertandingan final, Marcus/Kevin dalam kondisi yang sudah capek banget, tetapi motivasinya untuk menang besar sekali. Inilah kunci sukses Marcus/Kevin juara lagi. Dari tenaga, kualitas konsen sudah luar biasa,” kata Herry soal laga final di Malaysia Open 2017.

“Kami sudah berdiskusi dan Marcus/Kevin tetap mau tanding di Singapura. Namun saya tidak membebani mereka target apa-apa di Singapura, mengingat kondisi mereka sudah habis-habisan. Saya rasa dengan tiga gelar berturut-turut adalah capaian yang bagus,” tambah Herry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya