Mayoritas Saham PT PSS Dikabarkan Dilego, Persis Solo Punya Pemilik Baru?

Solopos.com, SOLO — Persis Solo dikabarkan segera memunyai pemilik baru menyusul pelepasan saham mayoritas di PT Persis Solo Saestu (PSS) milik Vijaya Fitriyasa.

Pengumuman akuisisi tersebut dimuat dalam sebuah media massa cetak nasional pada Selasa (2/2/2021) lalu. Namun manajemen Persis membantah adanya peralihan kepemilikan.

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

Dalam media tersebut, tertulis “Pengumuman Akuisisi Mayoritas Saham PT Persis Solo Saestu. Untuk memenuhi ketentuan pasal 127 UU No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dengan ini diumumkan bahwa akan dilakukan pengambilalihan terhadap sebagian besar saham di PT Persis Solo Saestu (perseroan) yang mengakibatkan perubahan pengendalian dalam perseroan”.

Baca Juga: Sempat Bikin Geger Capitol AS, Proud Boys Masuk Daftar Kelompok Teroris di Kanada

Sebagai informasi, Vijaya kini memegang saham mayoritas yakni 70% (3.500 lembar saham) setelah mengambil alih Persis dari tangan Sigid Haryo Wibisono tahun 2019. Sebanyak 20% saham (1.000 lembar saham) masih dimiliki Sigid, sedangkan sisanya sebanyak 10% (500 lembar saham) milik klub internal Solo dan para pendiri PT PSS.

Vijaya Fitriyasa belum dapat dikonfirmasi mengenai hal ini. Lelaki yang pernah mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI itu tak menjawab kontak maupun WhatsApp Solopos.com. CEO Persis, Azmy Alqamar, juga tidak dapat dihubungi.

Dibantah

Bantahan mengemuka dari Manajer Persis, Hari Purnomo. Dia tegas mengatakan Vijaya Fitriyasa masih menjadi pemilik saham mayoritas PT PSS. “Saya justru mempertanyakan validitas informasi soal akuisisi itu. Sepekan lalu saya kontak dengan Bang Vijaya, beliau masih solid di Persis,” ujar Hari.

Pihaknya tak menampik sempat muncul rumor akuisisi sebulan lalu yang menyebut Wali Kota Solo terpilih, Gibran Rakabuming Raka, berminat dengan Laskar Sambernyawa. Namun ,menurut Hari, Vijaya telah membantah hal itu. Hari mengatakan Vijaya masih memintanya fokus mempersiapkan tim apabila kompetisi dimulai kembali. “Sampai detik ini, setahu saya tidak ada yang seperti itu [akuisisi],” ucapnya.

Baca Juga: Disebut Lamaran dengan Kaesang Pangarep, Netizen Kepo Agama Felicia

Salah satu pendiri PT PSS yang juga memiliki saham, Her Suprabu, mengaku belum mendapat informasi secara resmi ihwal akuisisi mayoritas saham Persis. Sebagai pemilik saham minoritas, dia mengaku tak memiliki kewenangan turut campur ihwal langkah yang dilakukan Vijaya. Namun Her menyebut mestinya ada mekanisme rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa sebelum ada pelepasan saham mayoritas.

“Dengar-dengar memang banyak yang tertarik membeli Persis setelah Stadion Manahan akan menjadi venue Piala Dunia U-20 dan punya Wali Kota baru [Gibran Rakabuming Raka]. Namun secara resmi kami belum mendapat informasi soal akuisisi itu.”