SOLOPOS.COM - Pemain Dewa United dan RANS PIK Basketball bertanding di laga playoff Indonesian Basketball League (IBL) 2023 di GOR Arena Sritex Solo, Minggu (2/7/2023). (Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman).
Solopos.com, SOLO—Dewa United membuka peluang melaju ke semifinal Indonesian Basketball League (IBL) setelah mengalahkan RANS PIK Basketball dengan skor 71-64 dalam laga playoff di Sritex Arena, Minggu (2/7/2023). Hasil ini membuat kedua tim mencatatkan satu poin di fase playoff.
Pada gim playoff pertama, Dewa United harus mengakui keunggulan RANS dengan skor 57-67 di Sritex Arena, Minggu (30/6/2023). Namun saat itu RANS yang bertindak sebagai tuan rumah.
Pelatih Dewa United Santiago Rimoldi mengucapkan selamat kepada anak asuhnya karena dalam gim ini mengambil keputusan yang tepat.
“Ini situasi yang sulit, kami kalah di gim pertama. Kami tampil buruk saat itu. Saya pikir hari ini kami bermain lebih bagus. Kami bisa mengatur performa, termasuk defense,” kata dia usai laga.
“Ini situasi yang sulit, kami kalah di gim pertama. Kami tampil buruk saat itu. Saya pikir hari ini kami bermain lebih bagus. Kami bisa mengatur performa, termasuk defense,” kata dia usai laga.
Dalam laga ini, Anak Dewa tampil lebih ngotot. Saat tip off, tuan rumah lewat Anthony Johnson memenangkan bola pertama. Hal positif berjalan hingga kuarter pertama berakhir.
Tuan rumah lebih unggul dengan raihan 21 poin, 10 di antaranya disumbangkan oleh Kaleb Gemilang. Disusul enam poin dari Y Colome. Sementara poin lainnya ditambahkan oleh R Pradhitya, Johnson dan K. Eliazer.
Memasuki periode kedua, panasnya pertandingan kian terasa. Kubu tamu mencoba mengejar ketertinggalan. Tapi mereka hanya bisa menambah 14 poin. Sementara Dewa kembali unggul dengan tambahan 19 poin. Satu bola di satu detik terakhir dari R. Pradhitya menutup kuarter kedua, timnya unggul 40-29.
Setelah turun minum, tuan rumah semakin unjuk gigi. A. Johnson menyumbangkan tiga poin sebagai awalan kuarter ketiga. Selanjutnya, tuan rumah sukses menjaga keunggulan dengan menambah 22 poin. Sementara tamu RANS belum bisa menyalip. Mereka hanya menambah 14 poin. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 62-43.
Berlanjut ke 10 menit penentuan. RANS mencoba memaksimalkan sisa kuarter ini. Mereka mencetak dua poin awal dari O. Sanjaya lewat floating jump shoot. Tak mau keselip, Dewa juga menambah dua poin, lewat Y Colome. Tapi di setengah kuarter ini, RANS lebih banyak cetak poin. Totalnya sebelas poin, sementara Dewa hanya empat poin.
Setengah kuarter selanjutnya, pertandingan kian ketat. RANS makin banyak menambah poin. Ketika laga tinggal 48 detik, RANS mampu menambah 21 poin. Sementara Dewa hanya sembilan poin. Poin sementaranya 71-64, masih dipegang tuan tumah. Meski begitu, Dewa tetap memimpin dengan skor 76-67.
Terkait laga ini, Kapten Tim Kaleb Ramot Gemilang mengatakan ada satu nyawa lagi untuk menuju semifinal.
“Buat saya, semangat menang kita tidak seperti gim pertama. Menurut saya, [kini] sudah tidak ngomongin skill lagi karena ini playoffs. Siapa yang lebih mau gitu. Kita merasa kita lebih mau. Berharap kita bisa mengatur itu sampai gim besok,” ujar dia.
Tapi tim Dewa tak menutup mata atas kekurangannya di gim kedua ini. Kaleb mengungkapkan pekerjaan rumah mereka ada di konsistensi.