SOLOPOS.COM - Striker Persis Solo, Nadhif, melewato pemain Waanal Bintuka FC di Stadion UNS Solo pada Rabu (30/3/2022). (Istimewa/Persis Solo)

Solopos.com, SOLO – Persis Solo Youth menang tipis dengan skor 4-3 saat melakoni laga uji coba melawan Waanal Bintuka FC di Stadion UNS Solo pada Rabu (30/3/2022).

Persis Solo Youth sempat kerepotan melawan tekanan tinggi dari lawan yang juga diisi mantan pemain Timnas Indonesia U-16 itu.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Saat laga baru dimulai dua menit, Persis Solo Youth sudah harus tertinggal dahulu lewat titik putih setelah mereka kehilangan konsentrasi menghadapi tekanan tinggi lawan. Gol lewat titik putih dicetak Adriano.

Baca Juga: Buktikan Bukan Jago Kandang, Persis Solo Youth Menang Lagi di Pati

Persis Solo Youth giliran menyerang lewat akselerasi cepat dari Romadhona dari sisi kiri pertahanan lawan. Namun, umpan tarik ke area tengah gagal dimanfaatkan pemain depan Persis Solo Youth.

Pada menit ke-11, pergerakan Adriano dari sisi kanan berhasil melewati pemain bertahan Persis Solo Youth. Umpan ke area kotak penalti berhasil disambar Bahari dan menambah keunggulan Waanal Bintuka FC menjadi 2-0.

Serangan Persis Solo Youth berulang kali digagalkan pertahanan lawan. Kerja sama Aji Fajri dan Romadhona dari sisi kiri menembus pertahanan lawan gagal dieksekusi oleh striker Persis Solo Youth, Athallah

Justru pemain lawan yang terus mengancam, menit ke-21 memanfaatkan bola terobosan dari sisi kiri penyerangan, Bahari hampir menambah keunggulan melalui tendangan spekulasi. Beruntung kiper Persis Youth bisa mengamankan tendangan itu.

Tiga menit berselang, Persis Solo Youth berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2. Athallah yang memotong bola dari pemain lawan mengumpan bola ke arah Rholy, selanjutnya diarahkan ke sisi Romadhona di kanan. Romadhona berhasil mengeksekusi bola tepat ke arah gawang.

Jual beli serangan terus terjadi di pertengahan babak pertama. Pada menit ke-28, Waanal Bintuka FC hampir saja menambah keunggulan setelah mendapatkan tendangan bebas hasil pelanggaran Aji Bijaksana. Beruntung, Adhitya Gede berhasil menggagalkan kesempatan itu. Serangan balasan dari Persis Solo Youth terjadi di menit ke-33 setelah Romadhona hampir menjebol jala lawan melalui skema bersama Aji Bijaksana, sayang tendangannya masih mampu ditepis penjaga gawang lawan.

Menekan Pertahanan

Kebuntuan pecah di akhir babak pertama setelah percobaan Aji Fajri gagal diselamatkan penjaga gawang dan membentur mistar, Athallah yang tanpa penjagaan berhasil menyambar bola dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Babak kedua baru dimulai, Persis Solo Youth mulai menekan pertahanan lawan untuk membalikkan keadaan. Hasilnya terlihat di menit ke-48 saat Nadhif mengelabui penjaga gawang lawan setelah menerima umpan datar dari Romadhona.

Baca Juga: Hadir di Bali, Erick Thohir Dimintai Oleh-Oleh Pemain untuk Persis Solo

Penyelesaian Nadhif ke arah gawang tidak berhasil diselamatkan pemain bertahan lawan, skor berbalik menjadi 3-2 untuk keunggulan Persis Solo Youth.

Lima menit berselang, Waanal Bintuka FC berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 setelah Adriano berhasil berkselerasi dari sisi kanan dan mengumpan bola ke area pertahanan Persis Solo Youth. Bola umpan itu berhasil diselesaikan dengan baik oleh Desman melalui sundulan bola ke arah kanan gawang.

Memasuki pertengahan babak kedua, coach Rasiman mencoba melakukan rotasi dengan memasukkan cukup banyak pemain. Yussa, Aji, Rholy keluar digantikan oleh Valeron, Dhika dan Althaf pada menit ke-63. Disusul oleh Daniel Naa, Aji Fajri, Romadhona, Nadhif, Akbar dan Noval digantikan oleh Surya, Faqih, Arkhan Kaka, Pandu, Dicky dan Firman.

Baca Juga: Kalahkan Persela, PSIS Tutup Liga 1 Musim Ini dengan Kemenangan

Pada menit ke-83 percobaan spekulasi dari Dicky setelah menerima umpan dari Dhika masih gagal dan melebar dari gawang lawan. Setelah itu pada menit ke-87 Dicky kembali melakukan percobaan yang sama namun masih bisa diselamatkan oleh penjaga gawang lawan.

Akhirnya pada menit ke-90, serangan dari Persis Solo Youth menghasilkan pelanggaran di kotak terlarang setelah Arkhan Kaka bertabrakan dengan kiper lawan. Valeron sebagai algojo titik putih berhasil melakukan eksekusi ke arah kiri gawang dan membalikkan kedudukan menjadi 4-3 bagi Persis Solo Youth.

Seusai laga, pemain Persis Solo, Nadhif, mengatakan tim sempat kehilangan konsentrasi di awal babak sehingga harus tertinggal terlebih dahulu.

“Pada 10 menit awal kami sempat kehilangan konsentrasi dan harus tertinggal terlebih dahulu. Namun kami coba tetap fokus untuk bisa mengejar ketertinggalan. Permainan kolektif dan intensitas tinggi dari tim lawan cukup membuat kami kerepotan, tapi kami bersyukur bisa membalikkan keadaan,” kata dia.

Baca Juga: Fakta Menarik di Balik Sukses 5 Wakil Afrika Lolos ke Piala Dunia 2022

Pertandingan ini menurutnya juga menjadi ajang pembuktian mentalitas tim ketika menghadapi ketertinggalan. Kedepannya ia berharap agar tim bisa lebih cepat untuk mengikuti arahan pelatih dalam kondisi apapun.

“Ini menjadi ajang pembuktian mentalitas tim ketika harus berada dalam kondisi tertinggal seperti ini. Arahan pelatih juga harus bisa diikuti secara baik karena kita tidak selalu berada di kondisi menang, tapi juga harus bisa menjaga konsentrasi dalam kondisi tertinggal,” kata dia.



 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya