SOLOPOS.COM - Pemain timnas voli putri Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi (kanan) melakukan smes yang berusaha diblok pemain Taiwan Kan Ko-Hui (tengah) dan Chen Tzu-Ya (kiri) pada pertandingan semifinal AVC Challenge Cup 2023 di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Sabtu (24/6/2023). (Antara/Rizal Hanafi)

Solopos.com, SOLO–Setiap pemain bola voli memiliki peran/posisi dan tugas masing-masing yang harus dijalankan dengan baik untuk memenangi pertandingan.

Apa saja posisi dan tugas setiap posisi pemain voli? Berikut ini ulasannya.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Voli merupakan olahraga populer selain sepak bola dan bulu tangkis. Semua lapisan masyarakat Indonesia bisa memainkannya di lingkungan masing-masing.

Biasanya turnamen voli antarkampung atau antarwilayah yang lebih luas banyak digelar pada Agustus yang merupakan momentum peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.

Bahkan, tak sedikit pemain voli profesional yang turut meramaikan turnamen level wilayah. Turnamen voli pun sering ramai penonton karena pertandingan voli ini menjadi salah satu hiburan menarik.

Namun, tidak dimungkiri meski menyukai olahraga yang menggunakan tangan tak sedikit penggemar yang belum mengetahui posisi pemain dan tugas masing-masing posisi itu.

Dikutip Solopos.com dari sejumlah sumber, Rabu (19/7/2023), enam pemain voli memiliki posisi dan tugas berbeda-beda. Berikut posisi dan masing-masing tugasnya:

1. Setter (Penyusun)

Setter adalah pemain yang bertanggung jawab mengatur dan menyusun serangan tim. Tugas utamanya mengatur bola untuk pemain penyerang sehingga dapat melakukan serangan yang efektif.

Setter juga harus memiliki kemampuan mengatur tempo permainan dan melakukan permainan kombinasi.

Pemain profesional Indonesia yang berposisi sebagai setter seperti Jasen Natanael (Jakarta STIN BIN), Dio Zulfikar (Jakarta LavAni), dan Nizar Julfikar (Jakarta Bhayangkar Presisi). Selain itu ada Arneta Putri Amelian (pemain timnas voli putri).

2. Outside Hitter (Pemain Penyerang Luar)

Outside hitter adalah pemain yang berada di sisi luar (kiri atau kanan) net. Tugas utamanya melakukan serangan dengan memanfaatkan pukulan tangan (spike) atau pukulan yang lebih teknis seperti roll shot dan tip.

Outside hitter juga berperan dalam pertahanan dan menerima bola dari lawan.

Pemain voli profesional Indonesia yang berposisi outside hitter seperti Doni Haryono (VC Nagano Tridents), Farhan Halim (Jakarta STIN BIN), dan Fahry Septian (SKV Montana). Selain itu Ratri Wulandari (Jakarta BIN).

3. Opposite Hitter (Pemain Penyerang Berlawanan)

Opposite hitter adalah pemain yang berada di sisi yang berlawanan dengan setter. Tugas utamanya adalah menjadi penyerang yang kuat dan efektif.

Opposite hitter biasanya akan bermain di sisi kanan net jika setter bermain di sisi kiri dan sebaliknya. Mereka juga bertanggung jawab dalam pertahanan dan menerima bola.

Pemain yang dipercaya sebagai opposite hitter mesti memiliki kualitas seimbang dalam menyerang dan bertahan. Biasanya opposite hitter berdiri di kanan depan. Ia bertugas menyelesaikan umpan untuk mendapatkan poin dengan pukulan keras ke daerah lawan.

Opposite hitter juga bertugas menghalau serangan lawan lantaran pemain berposisi ini biasanya berdiri di depan net dan jadi benteng pertama saat lawan melakukan pukulan.

Opposite hitter juga kerap berperan sebagai setter dalam situasi setter keluar dari posisi atau mengalami kendala. Dalam bertahan, opposite hitter perlu bekerja sama dengan middle blocker di tengah.

Pemain voli profesional yang berposisi sebagai opposite hitter seperti Rivan Nurmulki (Surabaya BIN Samator), Megawati Hangestri Pertiwi (Korea Ginseng Corporation Pro Volleyball Club), lainnya.

4. Middle Blocker (Pemain Blok Tengah)

Middle blocker adalah pemain yang berada di posisi tengah net. Tugas utamanya melakukan blok terhadap serangan lawan.

Mereka juga dapat menjadi opsi serangan dengan melakukan pukulan tengah (quick attack) saat menerima umpan dari setter. Middle blocker harus memiliki kecepatan dan ketinggian yang baik untuk melaksanakan tugasnya dengan efektif.

Pemain profesional Indonesia yang berposisi middle blocker seperti Hendra Kurniawan (Jakarta Bhayangkara Presisi), Muhammad Malizi (Jakarta LavAni Allo Bank), dan Yolla Yuliana (Jakarta Pertamina Fastron).

5. Libero

Libero adalah pemain bertahan khusus yang memiliki peran penting dalam pertahanan tim. Tugas utamanya menerima servis, melakukan pertahanan bola, dan membuat umpan yang baik kepada setter.

Libero memiliki kelonggaran dalam aturan permainan, seperti dapat masuk dan keluar tanpa batasan, tetapi tidak diizinkan melakukan serangan di atas net.



Pemain voli profesional Indonesia yang berposisi sebagai libero seperti Fahreza Rakha Abhinaya (Jakarta Bhayangkara Presisi), dan Yulis Indahyani (Bandung BJB Tandamata).

6. Cover (Penutup)

Pemain yang berposisi ini bertugas dan bertanggung jawab melindungi bagian lapangan yang kosong. Mereka harus bisa membaca situasi sekitar dan jeli terhadap area timnya yang kosong, sehingga tidak akan dimasuki bola yang datang dari arah lawan.

Seorang cover harus mampu memastikan bola masuk ke dalam lapangan dapat diterimanya dan dikontrol dengan baik.

Demikian posisi dan masing-masing tugasnya yang dapat menjadi pengetahuan para pencinta voli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya