Sport
Minggu, 30 Oktober 2022 - 17:31 WIB

Menpora Pastikan Pemerintah Tak Intervensi KLB PSSI

Newswire  /  Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (7/10). (ANTARA/Gilang Galiartha)

Solopos.com, SEMARANGMenteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memastikan pemerintah tidak akan ikut campur dalam kongres luar biasa (KLB) yang akan digelar PSSI dalam waktu dekat.

Menurut Menpora, pemerintah tidak akan mengintervensi pelaksanaan KLB sehingga tidak memiliki harapan apa pun dari yang dihasilkan nanti.

Advertisement

“Sudah diputuskan, pemerintah tidak akan ikut campur,” kata Menpora di sela pengarahan terhadap atlet binaan Universitas Semarang (USM) di Semarang, Minggu (30/10/2022).

Baca Juga: Resmi! PSSI Putuskan akan Gelar KLB Secepatnya

Ia menuturkan KLB merupakan kewenangan federasi sepak bola yang sudah diputuskan dan dipersilakan untuk dijalankan. “Kita tunggu saja, apapun hasilnya,” tambahnya.

Advertisement

Dalam kesempatan itu, Menpora memberikan pengarahan kepada mahasiswa yang merupakan atlet binaan USM. Menprora mengapresiasi upaya USM dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang tidak hanya dari sisi akademik.

“Tidak banyak perguruan tinggi yang memberikan kesempatan kepada atletnya, kebanyakan lebih banyak pada penekanan akademik,” katanya.

Baca Juga: Resmi! Presiden Klub Arema FC Mundur dari Jabatan

Advertisement

Sebelumnya, PSSI berencana menggelar KLB yang lebih cepat dari yang dijadwalkan. Desakan kepada PSSI untuk segera menggelar KLB awalnya datang dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang dibentuk pemerintah Indonesia menyusul terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menyebabkan 135 orang meninggal dunia dan melukai ratusan lainnya.

TGIPF, dalam dokumen yang dikeluarkan pada 14 Oktober 2022, merekomendasikan jajaran Exco PSSI, termasuk Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggung jawaban moral atas jatuhnya ratusan korban, baik meninggal maupun luka-luka, akibat peristiwa di Stadion Kanjuruhan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif