Sport
Rabu, 13 Oktober 2021 - 18:42 WIB

Menuju Balapan Terakhir di Moto GP, Rossi: Perpisahan Tidak Mudah!

Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Valentino Rossi (motogp.com)

Solopos.com, SOLO – Pembalap Petronas Yamaha, Valentino Rossi, berbicara terkait balapan terakhirnya di ajang Moto GP. Rossi mengaku paranoid dan belum siap lantaran menurutnya perpisahan memang tidak mudah.

Rossi mengumumkan bakal pensiun pada akhir musim ini pada Agustus 2021 lalu. Rossi sudah dianggap sebagai Legenda Moto GP. Pasalnya, dia merupakan juara dunia sebanyak tujuh kali di ajang Moto GP. Dia juga meraih juara dunia sekali di kelas 125 cc dan sekali di kelas 250 cc.

Advertisement

Baca Juga: Jos! Gading Marten Jadi Presiden Klub Basket West Bandits Solo

Setelah membalap cukup lama, Rossi akhirnya memutuskan pensiun di akhir musim nanti. Alasan utamanya diduga karena pembalap berjuluk The Doctor itu tak mampu bersaing dengan para rival. Bahkan di musim ini, Rossi terpuruk di papan klasemen pembalap.

Pembalap asal Italia pun kini menuju tiga balapan terakhirnya di Moto GP. Masih ada balapan di Emilia Romagna, Algarve dan Valencia yang akan dilalui Rossi di musim ini. Selepas itu, dia tak lagi menunggangi si kuda besi.

Advertisement

“Saya menjadi paranoid memikirkan Valencia. Saya merasa kalau saya tidak siap untuk momen ketika saya berhenti menjadi pembalap Moto GP,” kata Rossi seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport, Rabu (13/10/2021).

“Ketika saya mengumumkan pensiun saya di Austria, saya tidak terlalu terpengaruh oleh kata-kata saya. Namun sekarang berbeda, saya menyadari hidup saya akan berubah,” sambungnya.

Baca Juga: Jangan Kecele! Ini Syarat Nonton World Superbike di Sirkuit Mandalika

Advertisement

Pembalap yang kini berusia 42 tahun itu mengakui perpisahan tidaklah mudah karena dia sangat mencintai Moto GP. Namun, dia bertekad akan menjadikan balapan terakhirnya di Moto GP itu menjadi momen perpisahan yang baik.

“Saya telah berbicara tentang pensiun selama 15 tahun, tetapi saya tidak pernah mengkhawatirkan itu. Perpisahan tidak akan mudah, tapi saya pikir itu masih bisa menjadi momen yang baik, terlepas dari segalanya,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif