SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SOLO – Nama FC Andorra belakangan kerap menjadi santapan media-media Spanyol. Meski hanya tim kasta kelima di piramida sepak bola Spanyol, nama FC Andorra melejit sejak dikuasai bek Barcelona, Gerard Pique.
Perusahaan milik Pique, Kosmos, bersedia menyelamatkan eksistensi FC Andorra dengan cara menutup hutang klub yang berdiri sejak 1942 ini. Kosmos merupakan perusahaan di bidang investasi dan media olahraga yang bercokol di Barcelona. Perusahaan ini antara lain mengelola tenis, esports, video games, kacamata, minuman isotonic, hingga hamburger organik.
Saat ini, FC Andorra berkompetisi di Primera Catalana, kompetisi kasta kelima di sepak bola Spanyol. Namun, mereka sempat bermain di level ketiga Spanyol pada 1980-1998 dan menembus babak keempat Copa del Rey pada 1991. Sebagai tim kecil, pencapaian tersebut sudah sangat membanggakan dalam sejarah klub yang bercokol di Andorra ini.
Menariknya, Pique sepertinya tidak main-main untuk melanjutkan “proyeknya” bersama Andorra ini. Owner baru FC Andorra itu mengajak rekan setimnya di Barcelona, Lionel Messi, dan mantan pemain Barca, Cesc Fabregas, untuk ikut membeli saham klub berjuluk Els Tricolors tersebut.
Seperti dilansir Football-espana.net, Selasa (8/1/2019), media Diari d’Andorra mengonfirmasi keterlibatan Messi dan Fabregas dalam kepemilikan FC Andorra tersebut. Nuansa La Masia di jajaran petinggi FC Andorra pun dipastikan semakin terasa. Seperti diketahui, Messi dan Fabregas merupakan pemain jebolan akademi Barcelona, La Masia.
Belum lama ini, FC Andorra menunjuk eks pemain Barca, Albert Jorquera dan Gabri Garcia, dalam jajaran pelatih. Mereka ditantang untuk mengangkat Andorra ke kasta keempat. Sederet pemain pun didatangkan, yakni Ernest Forgas, Oriol Dot, Joan Cervos, dan Claudio Brove, plus Adria Vilanova.
Ya, nama terakhir terasa tak asing di telinga penggemar Barcelona. Adria Vilanova merupakan putra dari mendiang mantan pelatih Barca, Tito Vilanova.